Wawancara
Home > Berita > AUDISI UMUM > [Audisi Umum PB Djarum 2014] Datang ke Kudus Dengan Bantuan Walikota
04 September 2014
[Audisi Umum PB Djarum 2014] Datang ke Kudus Dengan Bantuan Walikota
 
 

Hari Kamis (04/09) peserta audisi umum PB Djarum mulai berdatangan untuk melakukan daftar ulang. Dari pagi hari sudah terjadi antrian yang cukup panjang di GOR Jati Kudus. Peserta berdatangan dari berbagai Kota di seluruh Nusantara.

Salah seorang peserta datang dari Balikpapan bernama Aldi Alfijarahman yang datang bersama ayahnya Sakarani. Keinginan bergabung di klub PB Djarum dilatarbelakangi oleh penampilan pemain-pemain PB Djarum yang tampil prima di ajang Sirnas. Di samping itu, iklan-iklan di televisi juga menambah daya tarik tersendiri.

Mereka menempuh perjalanan yang melelahkan dari kota Balikpapan dengan harapan agar Aldi berhasil dalam Audisi Umum PB Djarum 2014. Tahun ini merupakan keikutsertaan yang kedua bagi Aldi. Sebelumnya ia mengikuti audisi pada tahun 2012 yang sempat mencapai tahap ketiga. Keterbatasan biaya menjadi kendala bagi Aldi untuk ikut audisi lagi di tahun 2013.

Namun beruntung, ayahnya Aldi mendapatkan solusi untuk ikut serta kembali tahun ini. Ia mengajukan permohonan bantuan kepada walikota Balikpapan yang memang punya kepedulian terhadap olahraga bulutangkis.

“Tahun ini kami mengajukan bantuan ke pemerintah lewat Walikota dan Wakil Walikota Balikpapan. Alhamdulillah semua biaya mulai dari tiket, penginapan dan makan semua ditanggung. Kami mengajukan proposal dengan melampirkan catatan prestasi Aldi,” ungkap Sakarani.

Ia berharap kedepannya, audisi PB Djarum dilakukan semacam pra-audisi di daerah-daerah untuk mengatasi kendala biaya. Yang terbaik dari daerah-daerah tersebut barulah mengikuti audisi di Kudus. Ia juga berharap PB Djarum terus melakukan audisi tahun-tahun mendatang agar bulutangkis Indonesia tetap maju.

Aldi merupakan anak kedua dari Sakarani. Kakaknya merupakan atlet bulutangkis lokal Balikpapan yang bernama Rizka Ayuningsih. Jejak Rizka dan Aldi juga diikuti oleh adiknya yang sekarang masih duduk di kelas 2 Sekolah Dasar.  Aldi sendiri memulai karir bulutangkis di sebuah klub bernama PB Terpadu, lalu kemudian pindah ke klub Hevindo Balikpapan.

Menurut Sakarani, Aldi sudah mencatat berbagai prestasi di tingkat lokal. Diantaranya menjuarai Bontang Open, Samarinda Open, Tarakan Open dan Balikpapan Open. Selain itu pernah menjuarai Porseni SD se-Kaltim, juara kedua O2SN se-Kaltim, juara ketiga O2SN se-Kalimantan dan juara sebuah turnamen Usia Dini di Banjarmasin. Bila diterima bergabung di klub PB Djarum, Sakarani yakin prestasi anaknya akan lebih tinggi lagi dengan pembinaan yang baik dari klub penghasil pemain-pemain kelas dunia ini. Selamat berjuang Aldi. (HK)