Kenneth Joy Micah, peserta Audisi Umum PB Djarum 2025 (KU12), datang dengan semangat membara dari Manado. Tahun ini menjadi kali kedua bagi Kenneth mengikuti ajang pencarian bibit pebulutangkis berbakat ini, setelah sebelumnya harus terhenti di tahap kedua screening pada tahun 2024.

Berbekal pengalaman dari kegagalan tahun lalu, Kenneth yang lahir pada 9 April 2013, kini tampil lebih siap dan percaya diri. Ia mengaku telah melakukan persiapan matang selama setahun terakhir demi mewujudkan mimpinya menjadi atlet PB Djarum.

“Ini audisi kedua saya. Tahun lalu saya kalah di tahap kedua screening. Tahun ini saya tidak ingin mengulangi kesalahan yang sama. Saya sudah mempersiapkan diri dengan lebih baik,” ujar Kenneth.

Pemain muda dari klub PB Talenta Manado itu kini sukses melangkah ke tahap ketiga screening. Ia memastikan langkahnya usai menang tipis atas Muhammad Syawal Aizar Raffi Kurniawan dari PB Trans Borneo Junior dengan skor 21-19, pada pertandingan yang digelar Selasa (9/9) siang.

Kenneth mengaku dirinya sudah merasakan peningkatan yang signifikan dibandingkan tahun sebelumnya, baik dari segi teknik maupun mental bertanding.

“Saya merasa ada peningkatan dibanding tahun lalu. Latihan yang saya jalani sebelum audisi ini sangat membantu. Tapi saya harus tetap fokus dan semangat sampai akhir,” katanya.

Mengenai motivasinya, Kenneth memiliki tujuan yang kuat. Ia ingin menjadi bagian dari PB Djarum tidak hanya untuk mendapatkan beasiswa, tetapi juga demi mengejar cita-cita besarnya.

“Saya ingin masuk PB Djarum karena ingin mendapatkan beasiswa dan ingin menjadi atlet bulutangkis dunia,” pungkasnya dengan penuh semangat.

Dengan semangat pantang menyerah dan tekad yang kuat, Kenneth menjadi salah satu talenta muda yang patut diperhitungkan dalam Audisi Umum PB Djarum tahun ini. (AH)