Arya Maulana Aldiartama/Edi Subaktiar berhasil melaju ke babak semifinal Tangkas Alfamart Junior Challenge Open Badminton Championship. Mereka menjadi satu-satunya wakil PB Djarum yang masih bertahan di Tangkas Alfamart Junior Challenge Open Badminton Championship. Dua wakil PB Djarum lainnya di babak perempat final, Thomi Azizan Mahbub serta Ryan Fajar Satrio gagal melangkah ke babak semifinal.
Thomi yang bertekad untuk menjadi juara di kejuaraan berhadiah total US$ 30.000 ini harus menyerah dua game langsung ditangan unggulan pertama, Thammasin Sithikom. Juara Djarum Sirkuit Nasional (Djarum Sirnas) itu ditekuk dua game langsung oleh pebulutangkis asal Thailand tersebut, 18-21 dan 12-21.
“Saya bermain tegang sehingga tidak bisa menampilkan permainan terbaik. Selain itu pun, saya kurang sabar dan terlalu terburu-buru,” tutur Thomi saat dimintai keterangan mengenai sebab kegagalannya.
Sementara Ryan Fajar Satrio harus takluk ditangan tunggal asal PB Tangkas Alfamart, Fikri Ihsandi Hatmadi. Ryan yang rekor pertemuannya 1-1, ternyata dipaksa kembali mengakui keunggulan tunggal nomor satu PB Tangkas Alfamart tersebut, 15-21 dan 14-21.
Kegagalan dua wakil PB Djarum di nomor tunggal, berhasil diobati oleh ganda taruna putra. Arya/Edi mampu mengatasi pasangan kejutan asal PB Guna Dharma, Ihsan Adam Wirawan/Setyaldi Putra Wibowo. Sebelumnya Edi memang mengakui kelebihan kedua pasangan ini terletak pada kelincahannya, karena kedua pemain ini memang sebenarnya adalah spesialis tunggal.
Arya/Edi memang tertekan di game pertama, kendati menempel ketat perolehan angka mereka akhirnya menyerah tipis 19-21. Namun di dua game berikutnya, Arya mengakui mereka berusaha untuk terus menekan dan tidak lengah, mereka pun membungkus tiket semifinal dengan 21-15 dan 21-18.
“Tadi di game pertama kami memang tertekan dan belum bisa beradaptasi dengan lapangan, tetapi di game kedua dan ketiga kami mampu memanfaatkan keunggulan kami dan bisa menang,” kata Arya.
Di babak semifinal, Arya/Edi akan ditantang oleh Alfian Eko/Andrio Salmonco yang pernah mereka taklukkan disaat kedua pasangan ini masih berada dikelas remaja.
“Semoga bisa bermain bagus dan menang,” ujar Arya.
Sementara Edi berujar bahwa ia yakin tapi tetap harus waspada terhadap lawan. Semifinal yang dilakoni Arya/Edi ini menjadi salah satu partai yang mengamankan posisi Indonesia di babak final nanti. Partai semifinal lainnya mempertemukan Kim Dong Joo/Lee Hong Jee dari Korea melawan Apisuk Sinkarat/Thammasin Sitthikom dari Thailand.
Padatnya jadwal turnamen yang ada pada pertengah tahun 2011 ini, membuat squad PB Djarum harus memilah dan memilih kejuaraan mana yang akan mereka ikuti. Beberapa squad PB Djarum tersebar di berbagai kejuaraan, diantaranya Kejuaraan Asia Junior di Lucknow, India dimana sebanyak delapan orang atlet PB Djarum akan turun untuk mewakili Indonesia.
