Pekanbaru yang hari ini (16/4) digelayuti awan mendung dan sesekali hujan, menggelar babak perempat final Sirkuit Nasional Sumatera. Diantaranya nomor tunggal dewasa putriddimana PB Djarum diwakili oleh Maria Elfira Christina, Ana Rovita dan Ayu Wanda Tika Wulandari.
Ketiganya berhasil membukukan kemenangan. Maria Elfira yang diunggulkan ditempat kesatu, mencuri tiket ke semifinal dengan menumbangkan unggulan tujuh, Yulia Yoshepine dari PB Jaya Raya Bintaro. Setelah menang 21-10 di set pertama, Maria malah tertinggal jauh 8-16 sebelum akhirnya kalah 11-21 di set kedua.
Memasuki set ketiga, Maria tidak ingin mengulang kesalahannya. Dengan penempatan shuttlecock yang sesekali dihiasi dengan drop shot dan smash, Ia menutup set ketiga dengan cukup telak. Maria menang 21-8.
Maria akan menghadapi Melicia Kurniawan. Unggulan ke enam asal PB Tangkas Alfamart ini melaju ke babak semifinal, setelah ia melakoni pertandingan ketat tiga set melawan Desi Nadya. Unggul tipis 25-23 di set pertama, Melicia kehilangan set kedua dengan 10-21. "Di set kedua banyak unforced eror," aku Melicia setelah pertandingan.
Set ketiga pun ia sudahi dengan 21-16, setelah bola pengembalian Desi Nadya dari PB SGS Elektrik ini tidak berhasil menyebrang net. "Senang bisa mengalahkan unggulan tiga," lanjutnya.
Di semifinal hari Sabtu (17/4) pagi, akan menjadi pertemuan kedua antar Maria dan Melicia. Di pertemuan Sebelumnya, Melicia berhasil memaksa Maria bermain tiga set.
"Waktu itu saat melawan Maria sudah cukup senang berhasil maksa dia main rubber set. Jadinya set ketiganya malah main asal-asalan, karena bisa mencuri satu set dari seorang Maria Elfira," jelasnya.
Maria pun tak mau menganggap remeh lawannya, ia menjelaskan bahwa pertandingan semifinal nanti dipastikan seru. "Tiap atlet pasti ingin menang, jadi yah saya akan bermain maksimal," ungkap Maria.
Sementara itu, disisi lain. PB Djarum telah mengamankan satu tempat di final. Setelah Ana Rovita dan Ayu Wanda Tika berhasil mengungguli lawan-lawannya. Ana Rovita menang atas Elizabeth Purwaningtyas dari PB Mutiara Bandung, dengan 21-10 dan 21-14. Sedangkan Ayu Wanda Tika Wulandari menang atas Mutiarani dari PB SGS Elektrik dengan 21-18 dan 21-17.
"Biasanya lawan Ana selalu kalah," ungkap Ayu.
Tetapi, Ana mengalami cedera saat bermain melawan Elizabeth. Hal ini membuatnya terlihat kesulitan berjalan. "Tadi sempet terjatuh saat main, semoga tidak apa-apa," jelasnya.