China Open pekan ini adalah kejuaraan Super Series Premier terakhir tahun ini. Para pemain papan atas pun berbondong-bondong mendatangi kota Shanghai untuk mengikuti turnamen berhadiah total US$ 350 ribu. Ganda putra Indonesia pun tak ketinggalan menurunkan skuad terbaiknya, termasuk pasangan muda PB Djarum, Yohanes Rendy Sugiarto/Afiat Yuris Wirawan.
Karena tingginya kelas persaingan China Open ini, tak heran jika Rendy/Afiat harus memulai perjuangannya dari babak kualifikasi. Mereka harus menang melawan Kim Ki Jung/Shin Baek Choel (Korsel) atau Christian John Skovgaard/Mads Pieler Kolding (Denmark) sebelum merebut tiket babak utama dan berhadapan langsung dengan unggulan keempat asal Korsel, Ko Sung Hyun/Yoo Yeon Seong.
Pasangan “papan atas” lainnya yang juga harus mulai bermain dari babak kualifikasi adalah M. Zakry Abdul Latif/M. Fairuzizuan Tazari (Malaysia) dan Songphon Anugritayawon/Sudket Prapakamol (Thailand). Yang menariknya, Ross Smith/Glenn Warfe (Australia) mendapat tiket gratis masuk ke babak utama karena lawan satu-satunya, Bodin Issara/Maneepong Jongjit (Thailand) mengundurkan diri.
Babak utama sendiri bertabur bintang dan nampaknya persaingan ketat sudah akan langsung terjadi dari hari pertama. Akan menarik melihat pertarungan ulang Mohammad Ahsan/Bona Septano (unggulan keenam) melawan pasangan Jepang Shoji Sato/Naoki Kawamae.
Akan menarik pula menonton pertarungan antara Howard Bach/Tony Gunawan (AS) melawan Mathias Boe/Carsten Mogensen (Denmark), serta Chai Biao/Guo Zhendong (China) melawan pasangan nomor satu Taipei Fang Chieh Min/Lee Sheng Mu.
Tiga pasangan merah-putih lainnya pun tak mendapat lawan mudah. Alvent Yulianto Chandra/Hendra Aprida Gunawan akan bertemu pasangan jangkung Ingo Kindervater/Johannes Schoettler (Jerman) yang bukan lawan mudah walaupun selama ini Alvent/Hendra selalu menang atas mereka. Markis Kido/Hendra Setiawan sendiri akan kembali bersua Gan Teik Chai/Tan Bin Shen (Malaysia). Terakhir bertemu di French Open Super Series 2010, pertarungan berlangsung ketat sebelum Kido/Hendra menang 14-21, 21-18, dan 21-17.
Pasangan muda yang sedang naik daun, Angga Pratama/Ryan Agung Saputra bahkan akan langsung bertemu perwakilan tuan rumah, Tao Jiaming/Zhang Nan. Tao/Zhang adalah pasangan baru, namun secara individu, keduanya memiliki pengalaman kental.
China Open 2011 adalah kejuaraan Super Series Premier terakhir tahun ini. Pasangan yang berhasil masuk setidaknya ke babak 16 besar, sudah akan mengantongi hadiah sebesar US$1.312,50 atau hampir Rp 12 juta. (DC)
