Melaksanakan puasa di bulan suci Ramadhan menjadi suatu keharusan bagi setiap kaum muslimin dan muslimah, termasuk juga bagi Desandha Vegarani Putri, atlet putri asal PB Djarum yang saat ini telah resmi menjadi penghuni Pelatnas. Bagi pemain yang biasa disapa dengan panggilan Desandha, inilah tahun pertama ia melaksanakan puasa di Pelatnas. Baginya, tak ada yang beda berpuasa saat di Kudus ataupun di Cipayung. Ia harus menjalani latihan berat sebagai atlet dan juga melaksanakan puasa sebagai seorang muslimah.
“Ini puasa pertama saya di Pelatnas,” ujarnya. “Ga ada bedanya antara di Pelatnas dengan Djarum. Cuma bedanya waktu latihan aja. Kalau di Djarum misalnya, latihannya pagi sama malam, jadi kalau mau puasa tinggal nahan paginya aja,” sambungnya seraya tertawa. “Trus kalo di Pelatnas latihannya sama dengan hari biasa. Jadi puasanya banyak bolongnya,” tambahnya lagi-lagi dengan suara tawanya yang renyah.
Beratnya latihan sebagai atlet, mau tak mau membuatnya jarang mnyantap masakan sahur. “Saya jarang sahur. Karena udah ngga ngerasa, ngga kuat untuk puasa. Apalagi latihannya berat, sampe ada yang tiga kali juga,” paparnya.
Tapi ia masih beruntung, di hari pertama puasa ia bisa melaksanakannya. “Alhamdulillah bisa puasa. Waktu itu latihannya setengah hari. Jadi siangnya ditahan aja. Kan selesai latihan bisa tidur siang sambil nunggu magrib,” pungkasnya.(AR)