Usai kemenangannya di Badminton Asia Youth U-19 Championships 2012 lalu, Arya Maulana Aldiartama/Edi Subaktiar memperoleh penghargaan dari klubnya, PB Djarum. Arya/Edi menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang meraih medali emas, usai kalahkan pasangan China Taipei, Wang Chi Lin/Wu Hsiao Lin. Atas prestasinya tersebut, Arya/Edi berhak mengantongi bonus berupa deposito senilai 40 juta rupiah.
“Kemenangan Edi dan Arya di Kejuaraan Asia Yunior merupakan kabar gembira bagi kami. Sebagai pemain muda, mereka berhasil menorehkan prestasi di kancah internasional. Penghargaan ini kami berikan bukan saja sebagai pembentuk apresiasi kepada mereka, namun diharapkan dapat juga menjadi motivasi bagi atlet lainnya untuk meraih prestasi yang setinggi-tingginya,” ujar Yoppy Rosimin, Program Director Bakti olahraga Djarum Foundation.
Apresiasi PB Djarum untuk para atletnya yang berprestasi memang merupakan hal yang tidak asing lagi. Selain sebagai bukti konsistensi PB Djarum terhadap pengembangan kualitas bulutangkis Indonesia dan apresiasi atas prestasi atlet, hal ini juga terbukti berhasil memotivasi para atlet untuk mengerahkan upaya terbaiknya dalam setiap laga bulutangkis, mulai dari tingkat nasional hingga internasional.
“Jujur saja, saat bermain kami selalu berusaha menang, tetapi tidak pernah membayangkan mendapatkan penghargaan. Saat kami bertanding, kami hanya ingin menunjukkan kualitas diri kami, juga membawa nama Indonesia,” ujar Edi mengomentari penghargaan ini.
Sebagai atlet muda, kemenangan Arya/Edi menambah daftar nama atlet muda PB Djarum yang berprestasi di kancah kejuaraan yunior internasional.
Penghargaan berupa deposito ini pun telah disiapkan Arya dan Edi mengenai peruntukkannya.
“Saya kemungkinan akan membangun rumah untuk kedua orang tua saya,” ungkap Edi.
“Kalau saya akan menginvestasikan dengan membeli tanah,” ujar Arya menimpali.
Sekali lagi selamat untuk Arya dan Edi. Semoga bisa terus mengukir prestasi! (NM)