Diluar Arena
Home > Berita > DILUAR ARENA > Tundukkan Unggulan Dua, Ricky/Shendy ke Perempat Final
26 Agustus 2011
Tundukkan Unggulan Dua, Ricky/Shendy ke Perempat Final
 
 

Ricky Widianto/Shendy Puspa Irawati berhasil memastikan satu tempat di perempat final setelah berhasil menaklukan Chayut Triyachart/Yao Lei. Ricky/Shendy harus bertarung dalam pertarungan tiga game sebelum bisa mencuri tiket perempat final dari perempat finalis Kejuaraan Dunia 2011 baru-baru ini.

Shendy mengakui, jika di game pertama mereka memaksakan untuk beradu kekuatan melawan pasangan andalan Singapura itu, dan alhasil Ricky/Shendy yang sudah bermain sejak pekan lalu di Universiade Shenzhen 2011, harus kehilangan game pertama dengan 12-21.

Pasangan Singapura ini memang fisik dan kekuatan tangannya bagus, dan di game pertama kami memang salah memakai strategi dengan meladeni permainan mereka,” ujar Shendy.

Memasuki game kedua, pasangan merah putih yang baru dipasangkan pada awal tahun ini, sudah bisa membaca permainan dan mengendalikannya. Mereka pun berhasil menang game kedua dengan skor cukup meyakinkan, 21-13. Di game ketiga, Ricky/Shendy pun terus berupaya untuk bermain lebih halus, dimana mereka tidak terlalu terburu-buru menyerang, tetapi lebih kepada mencari cela untuk menempatkan bola dan menyulitkan lawan. Kendati ketat, mereka bisa menang dengan 21-18.

Shendy memang pernah bersua dengan Chayut/Yao di Surabaya tahun 2008 lalu, kala itu ia bersama Fran bisa menang cukup telak.

“Tetapi dulu itu saya memang berhasil menang cukup telak karena mereka masih baru, tetapi kan sekarang posisinya berbeda mereka lebih kuat dari kami berdua, dan tadi kami mencoba untuk bermain halus karena kalau kembali memaksa bermain kuat, pasti kami akan kalah seperti di game pertama,” jelas Shendy.

Satu ujian berat telah berhasil mereka lalui. Shendy menerangkan bahwa mereka berdua tak bisa menganggap remeh lawan di babak-babak berikutnya, meskipun dari kekuatan mereka bisa unggul, tetapi keadaan Ricky/Shendy yang sudah bermain sejak di Shenzhen, China pekan lalu membuatnya agak sedikit kelelahan. Mereka akan melawan Tan Aik Quan/Lai Pei Jing dari Malaysia.

“Tentu kami berdua tidak bisa meremehkan lawan, dengan pertandingan padat sejak di China, kami cukup kelalahan. Yang jelas kami harus terus waspada, apalagi lapangannya cukup berangin,” pungkas Shendy.

Dari lima wakil, dan dua pasangan saling berhadapan di babak kedua ini. Irfan Fadhila/Weni Anggraeni unggul atas Putra Eka Rhoma/Aris Budiharti 21-12, 19-21 dan 21-16. Sementara unggulan kelima, Mochammad Rizki Delynugraha/Richi Puspita Dili bertekuk lutut ditangan pasangan Korea, Chung Eui Seok/Yoo Hyun Young dengan 21-23 dan 14-21. Wakil asal PB Jaya Raya, Hafiz Faisal/Shella Devi menyerah ditangan Zhao Jiang Terry Yeo/Delis Yuliana (Singapura) 9-21, 21-18 dan 13-21.

Sementara unggulan tujuh, Irfan Fadhilah/Weni Anggraeni dibuat repot oleh pasangan muda PB Jaya Raya, Putra Eka Rhoma/Aris Budiharti, 21-12, 19-21 dan 21-16. Irfan/Weni akan bersua dengan unggulan tiga asal Rusia, Vitalij Durkin/Nina Vislova yang menang 21-15 dan 21-15 dari Lee Sang Joon/Choi Hye In.