Surabaya - Piala Walikota Surabaya menyisakan dua hari lagi. Mereka yang turun pada hari ini (6/5) merupakan empat besar terbaik yang berlaga. PB Djarum yang hanya menurunkan satu wakil di nomor tunggal dewasa putra, memastikan diri untuk bertarung di babak semifinal tersebut.

Andreas Adityawarman atau yang akrab disapa Adit, harus berjibaku tiga game untuk bisa menundukkan pemain veteran, Chandra Barata dari PBSI Buleleng. Adit menggebrak game pertama dengen melesat unggul 8-2. Ia pun terus melesat 11-4, sampai akhirnya menutup game pertama dengan 21-11.

Memasuki game kedua, Adit sempat unggul 6-4. Tetapi kemudian perlahan ia mulai terkejar dan tertinggal 8-11. Irama permainan yang berubah membuat Adit terus tertinggal disepanjang game kedua ini. Dia sempat mengejar dengan mempersempit ketertinggalan dengan 17-19, tetapi sayang Adit gagal mengembalikan smes keras Chandra, ia menyerah 19-21.

“Di game kedua saya memang memperlambat permainan, jadinya dikontrol sama lawan,” jelas Adit.

Babak ketiga, Adit seakan tak mau lagi mengulang kesalahannya. Sebelum interval, kejar mengejar angka terjadi. Selisih angka pun tak jauh, Adit unggul tipis 11-10 di pergantian tempat. Namun saat kedudukan imbang 12-12, Adit berhasil mencuri serve dan langsung menuntaskan game ketiga ini dengan 21-12.

Di semifinal, Adit akan ditantang oleh salah satu favorit juara, Senatria dari PB SGS PLN. Sena yang menyabet gelar juara di Djarum Sirkuit Nasional (Djarum Sirnas) Bengkulu, melaju ke babak semifinal setelah Dwi Setiawan (PB Tsunami) mengundurkan diri saat kedudukan poin, 21-15 dan 8-1.

“Terakhir ketemu Sena di sini (Surabaya – red) tahun lalu saat Sirnas, saya kalah,” papar Adit.

Sementara semifinal lainnya akan mempertemukan Fauzi Adnan (PB Jaya Raya Suryanaga) dengan Dea Adi Rangga (PB Guna Dharma). Fauzi menang mudah 21-13 dan 21-6 atas Hermansyah (Pusdiklat Jaya Raya), sementara Dea berjuang tiga game untuk bisa menundukkan Deni Supriatna (PB SGS PLN) 21-12, 19-21 dan 25-23.

Di tunggal dewasa putri, Rosaria Yusfin akan menantang Tike Arieda (PB Jaya Raya Suryanaga). PB Djarum pun masih diwakili oleh Rian Sukmawan/Yonathan Suryatama Dasuki di semifinal nomor ganda dewasa putra. Kemenangan mereka atas Rio Arief/Yuzak,melengkapi kemenangan Yonathan yang sebelumnya juga melaju ke perempat final bersama dengan Silvynna Kurniawan (PB Surya Baja) di ganda campuran dewasa.

Di ganda dewasa putri, PB Djarum menyisakan Aulia Putri Darajat/Yayu Rahayu setelah Gloria Emanuelle Widjaja/Melati Daeva Oktaviani serta Deariska Putri Medita/Nurbeta Kwanrico menyerah ditangan rival mereka.