Para peserta yang telah datang langsung menghampiri meja panitia untuk melakukan registrasi. Pada saat melakukan registrasi, panitia langsung memberikan peserta mabar papan nama/ name tag, membagikan tas souvenir yang berisi kaos mabar, kalender meja, pulpen, brosur serta tak ketinggalan buku biografi Lim Swie King "Panggil Aku KING" karya Robert Adhi Ksp. PB Djarum benar-benar telah menyiapkan seluruh acara mabar dengan sangat profesional.
Demi mensukseskan acara mabar, PB Djarum sengaja menggunakan Event Organizer (EO). Seluruh acara, dimulai dari pengundian pemain, susunan acara, dan lain lain tersusun dengan sangat baik. Tak ketinggalan PB Djarum menyediakan wasit nasional untuk memimpin pertandingan. Main bareng forum PB Djarum serasa menjadi pertandingan resmi kejuaraan nasional.
Tepat pada pukul 09.00 Wib acara mabar dimulai. Saat itu gor PB Djarum telah penuh dengan peserta mabar. Meski gor PB Djarum mempunyai podium untuk penonton, namun seluruh peserta memilih duduk di lantai. Panitia membukanya dengan sambutan dari PB Djarum yang diwakili oleh Bung Yudi sementara dari peserta diwakili oleh Bung Hendri Kustian. Acara dilanjutkan dengan pemutaran film pendek tentang sejarah PB Djarum. Antusias peserta mabar terlihat pada saat acara choacing clinic dilaksanakan. Banyak Pertanyaan diajukan oleh para peserta, mulai dari tehnik pukulan, sampai pertanyaan tentang rally point.
Setelah acara choacing clinic, pertandingan bulutangkis dimulai. Sebelumnya panitia telah mengundi peserta yang telah mendaftar untuk dibuat menjadi pasangan ganda putra atau ganda campuran. Mengawali pertandingan pertama di lapangan satu Papanya_aliya/ rovi, lapangan dua MBI One/ Robin melawan musuh abadi Victor/ Ranggayuda sementara lapangan tiga Arief/ SUW melawan Dedy Botak/ Bazokaka. Perang saudara antar anggota MBI terjadi. Nanang "The King"/ Ade Hendratno di babak awal harus bertemu dengan Tim Bogor JBEN/ Iwan Setiawan. Pertandingan akhirnya dimenangkan oleh The King/ Ade Hendratno.
Lagi-lagi di babak kedua The King/ Ade Hendratno harus menghadapi saudara tua Pak Dhe Kar/ Bli Putu "The Kong". Dan lagi-lagi The King/ Ade Hendratno menunjukkan kelasnya. The King/ Ade Hendratno sukses melangkah ke babak perempat final. Namun langkah mereka di babak perempat final di hentikan oleh pasangan MBI lainnya Milan Jameela/ Hendri Kustian. Tepat Pukul 12.00 Wib pertandingan di hentikan sementara. Panitia memberikan kesempatan kepada seluruh peserta Mabar untuk menyantap hidangan makan siang yang telah di sediakan.
Pukul 12.30 Wib pertandingan dilanjutkan kembali. Seluruh peserta yang akan bertanding serta para peserta yang telah kalah, kembali berkumpul untuk menyaksikan jalannya pertandingan. Babak semifinal mempertemukan pasangan Milan/ Hendri melawan Roby Tan/ Hasrul, dan Arief/ SUW melawan Kenny/ Yanto. Pertandingan akhirnya dimenangkan oleh pasangan MBI dan menciptakan all MBI's Final. Milan/ Hendri kustian di final menghadapi Arief/ SUW.
Setelah memberikan istirahat bagi para finalis, tepat pukul 14.30 Wib partai final dilaksanakan. Semula lapangan no 1 yang terletak di sisi kiri gor akan dijadikan tempat final, namun atas permintaan para peserta yang telah menjadi penonton, lapangan pertandingan pun dipindahkan menjadi lapangan no 2 yang terletak tepat di tengah-tengah gor.
Pertandingan babak final pun dimulai. Para penonton yang memenuhi sisi belakang dan kanan lapangan bersemangat memberikan dukungan. Set pertama Pasangan Arief/ SUW menang dengan 21-18. Set kedua ganti Milan/ Hendri menang dengan 21-14. Pada set ketiga sebenarnya pasangan Arief/ SUW telah unggul 19 - 16, namun secara perlahan, pasangan Milan/ Hendri mengejar hingga 20-20 dan bahkan berhasil merebut set ketiga dengan 21-23 sekaligus menghantar mereka menjadi juara pada Mabar Forum PB Djarum.
Juara 1 dan runner up mendapat hadiah berupa raket Fly Power. Hadiah runner up diserahkan langsung oleh Bung Yudi, selaku wakil dari PB Djarum sementara Juara 1 diserahkan oleh Pengurus PBSI Jakarta.
Setelah pembagian hadiah, acara ditutup dengan pengundian door pize berupa tas raket Djarum Bakti olahraga serta raket Fly Power. Dan tak lupa seluruh peserta yang masih setia hingga akhir acara masing-masing mendapatkan satu DVD film "KING" original.
Terimakasih kepada rekan-rekan yang telah menyempatkan diri hadir pada mabar pertama Forum PB Djarum, Panitia yang telah menyiapkan acara yang sangat meriah. Dan tak lupa ucapan terimakasih yang tiada terhingga kepada PB Djarum yang telah memfasilitasi seluruh acara termasuk menyediakan forum pada website PB Djarum.
Sumber: Arief Rachman 'Jacque', Bulutangkis.com
