Diluar Arena
Home > Berita > DILUAR ARENA > Tak Ada Kata Lelah
03 Agustus 2010
Tak Ada Kata Lelah
 
 

Denpasar – Pulau Dewata menjadi persinggahan ke tujuh Djarum Sirkuit Nasional (Djarum Sirnas) 2010. 1.150 peserta hanya akan menjadi 19 orang yang akan bisa merengkuh gelar juara. PB Djarum sendiri menurunkan total 58 atlet untuk kembali berunjuk gigi di ajang Djarum Sirnas ketujuh ini.

praveen jordan/ranggaPulau yang dipenuhi wisatawan ini menjadi persinggahan terakhir sebelum rehat panjang turnamen nasional karena bulan ramadhan yang akan segera tiba. Bulan Juli sendiri menjadi bulan yang panjang bagi beberapa taruna asal PB Djarum.

Mengawali bulan Juli beberapa taruna PB Djarum berlaga di Kota Bahari, mereka harus melanjutkan perjalanan ke Singapura untuk mengikuti Singapura Satelite, kemudian pada minggu lalu kalender mereka pun diisi dengan turnamen internasional berbintang dua, Indonesia Challenge, dan kini Bali akan menjadi ajang pertarungan terakhir sebelum libur turnamen yang cukup panjang bagi para taruna PB Djarum ini.

Catat saja Edi Subaktiar, salah satu taruna terbaik yang bisa berprestasi di dua nomor. Edi berpasangan dengan Felix Kinalsal di Ganda Taruna Putra, dan berpasangan dengan Melati Daeva Oktaviani di nomor ganda campuran harus melakoni turnamen empat minggu berturut-turut.

Edi pun berhasil menyumbangkan satu dari dua kemenangan yang di peroleh PB Djarum di Tegal. Ia menjadi yang terbaik di nomor ganda campuran. Padatnya jadwal pertandingan ini diakuinya cukup menguras tenaganya,

“Lumayan capek, tapi karena di Singapura dan di Surabaya maen di dewasa jadi ga terlalu capek, yang jelas saya bisa mengambil pelajaran dari kedua kejuaraan itu, dan yang pasti saya sudah siap kembali bermain di sini (Bali-red),” papar atlet yang kerap di sapa Obama ini.

Lain Obama lain Ucok, sapaan akrab Praveen Jordan. Ucok mengungkapkan bahwa jadwal padat yang harus dilakoninya ini sudah menjadi hal biasa baginya. Porsi latihan yang memang cukup berat harus mereka lakoni setiap hari, dan hal ini membuatnya merasa tak ada yang berbeda.

“Saya ingin juara di ganda dan campuran,” ungkapnya mantap.

Sepertinya memang tak ada kata lelah di dalam kamus mereka, yang ada hanya keinginan untuk menjadi yang terbaik di ajang Djarum Sirnas Bali kali ini. Selamat berjuang Squad PB Djarum, semoga bisa menampilkan yang terbaik.