Diluar Arena
Home > Berita > DILUAR ARENA > Afiat/Rendy Langsung Bertemu Unggulan
19 Agustus 2010
Afiat/Rendy Langsung Bertemu Unggulan
 
 

Pasangan ganda pelatnas Afiat/ Rendy yang terus dimatangkan oleh PBSI harus bersua unggulan keenam, Marcus Ellis/Robin Middleton  (Inggris) pada babak pertama turnamen Bittburger Open Grand Prix Gold yang akan berlangsung 31 Agustus sampai 5 September mendatang. Pada rilis drawing yang dikeluarkan induk organisasi bulutangkis dunia BWF hari selasa (17/08) lalu, pasangan yang dibesarkan PB Djarum tersebut menempati pool bawah. Bila mereka mampu mengalahkan lawan perdananya, mereka diperkirakan akan melaju ke perempat final. Unggulan ketiga dari Denmark, Mads Conrad Petersen/Mads Pieler Kolding diprediksi menjadi seteru mereka diperempat final untuk kemudian bertemu unggulan kedua Zhang Nan/Biao Chai (China) di semi final. Di pool atas, pasangan Indonesia lainnya Angga Pratama/Rian Agung Saputra diperkirakan tidak akan menemukan kesulitan mengalahkan lawan pertamanya Birger Abts/Jonathan Gillis (Inggris). Namun untuk bisa ke semi final, mereka harus mampu melewati pasangan peringkat tiga dunia, Carsten Mogensen/Mathias Boe (Denmark).

Di nomor ganda putri, Komala Dewi yang berpasangan dengan Keshya Nurvita Hanadia akan berhadapan dengan Claudia Volgelgsang/Kim Buss (Jerman) di pertandingan pertama. Bila menang, mereka sudah ditunggu unggulan utama Gabrielle White/Jenny Wallwork (Inggris) yang mendapat bye. Indonesia menaruh harapan kepada juara Indonesia Challenge, Suci Rizky Andini/Della Destiara Haris untuk menaikkan level prestasinya. Pasangan muda usia diyakini mampu melaju sampai babak delapan besar untuk menantang unggulan kedua, Lotte Jonathans/Pauline Van Dooremalen (Belanda). Sementara diganda campuran Indonesia akan menampilkan pasangan Muhammad Rizki Dellynugraha/Richi Puspita Dili. Dinomor ini, pasangan Shintaro Ikeda/Reiko Shiotta (Jepang) atau  Zhang Nan/Zhao Yunlei (China) menjadi kandidat kuat untuk menjadi juara.

Indonesia juga menampilkan pemain-pemain tunggal putri di turnamen ini namun absen di tunggal putra. Peluang nomor ini cukup berat karena Linda Weni Panetri yang berlaga dibabak utama sudah harus bertemu unggulan, Li Xuerui dibabak kedua. Itupun dengan syarat mampu mengatasi pebulutangkis asal Austria,  Simone Prutsch di babak pertama. Sementara dua pemain putri lainnya Aprillia Yuswandari dan Rizki Amelia Pradibta harus berjibaku terlebih dahulu di babak kualifikasi.

Tahun lalu Indonesia tidak mengirimkan pemainnya dalam turnamen yang berhadiah 120 ribu dolar Amerika ini. Sebelumnya pada tahun 2008, Indonesia berjaya memperoleh gelar juara melalui pemain tunggal putri, Maria Febe Kusumastuti. Semoga perbendaharaan gelar juara mampu bertambah ditahun ini. (HK)