Harapan Indonesia untuk bisa meraih gelar juara pada turnamen Australia Open Grand Prix Gold 2011 kembali sirna. Dua andalan yang bertanding di babak semifinal tidak berdaya menghadapi lawan-lawannya.
Tommy Sugiarto yang di babak perempat final bermain cemerlang dengan mengalahkan unggulan utama, Boonsak Ponsana, kali ini harus mengakui ketangguhan pemain gaek asal Malaysia Wong Choong Hann. Di set pertama pemain Malaysia membabat Tommy dengan 21-16. Di set kedua permainan berjalan seimbang, tetapi di point kritis pemain Malaysia yang banyak pengalaman ini bisa segera menutupnya dengan 21-19. Di babak Final, akan saling memperebutkan gelar juara antara Wong Choong Hann dengan Sho Sasaki dari Jepang.
Jepang memperlihatkan dominasinya di turnamen ini, setelah di tunggal putra muncul wakil Jepang di babak final, di ganda putra malah terjadi All Japan Final. Alvent Yulianto/Hendra Aprida Gunawan yang menjadi satu-satunya pasangan di luar Jepang di babak semifinal ganda putra, akhirnya kalah rubber set di tangan pasangan Jepang Naoki Kawanae/Shoji Sato dengan 21-14, 8-21, 12-21. Hasil ini membuat pasangan Jepang ini menjadikan duo Jepang ada di partai puncak. Hiroyuki Endo/Kenichi Hayakawa akan menjadi lawannya setelah di babak semifinal mampu menumbangkan unggulan utama Hirokatsu Hashimoto/Noriyatsi Hirata dengan 21-19, 18-21, 21-7.
Porntip Kandaskan Wang Lin, Jepang Dominan
Putri Thailand, Porntip Buranaprasertsuk (19) sukses mengandaskan atlet tunggal putri China Juara Dunia tahun lalu, Wang Lin dalam pertarungan sengit selama satu jam kemarin (9/4). Porntip menang tipis 14-21, 22-20, dan 21-17.
Sayangnya kesuksesan Porntip tidak dibarengi kesuksesan temannya, Ratchanok Inthanon yang setelah berjuang keras selama lebih dari satu jam, akhirnya harus mengakui keunggulan sang unggulan pertama, Liu Xin. Liu Xin yang sebelumnya menjuarai German Open Grand Prix Gold tahun ini nampaknya berusaha keras untuk merengkuh gelar keduanya di Melbourne. Namun sebelumnya ia harus menghadapi Porntip terlebih dahulu di final hari ini.
Dari ganda putri, Malaysia dan Jepang akan saling berebut gelar juara. Chin Eei Hui/Wong Pei Tty hari ini akan mencoba membuktikan bahwa mereka pernah menjadi peringkat satu dunia dengan berusaha mengalahkan unggulan keempat, Shizuka Matsuo/Mami Naito. Pasangan Jepang tersebut mengalahkan pasangan muda China, Ou Dongni/Xiong Rui 21-19 dan 21-14, sedangkan Chin/Wong menang 25-23, 21-18 atas pasangan Hongkong, Poon Lok Yan/Tse Ying Suet.
Jepang juga akan berusaha merebut gelar di partai ganda campuran dimana Hirokasu Hashimoto/Mizuki Fujii berhasil melaju ke final setelah menundukkan pasangan senior Thailand, Sudket Prapakamol/Saralee Thoungthongkam 10-21, 21-19, dan 21-12. Hirokatsu/Mizuki akan menghadapi pasangan Thailand lainnya di final, yakni, Songphon Anugritayawon/Kunchala Voravichitchaikul yang kemarin meluluhkan asa Jepang lainnya, Shintaro Ikeda/Reiko Shiota dengan dua set langsung 21-12, 21-12.
Jepang lagi-lagi mendominasi partai final dengan lima finalis tersebar di empat partai setelah pekan lalu negeri sakura ini menguasai final New Zealand International Challenge. Mereka nampaknya semakin solid dan kuat di tengah kesulitan yang sedang dihadapi oleh negaranya sendiri. (DC)
