Dua pasangan ganda putra non-unggulan Indonesia, Mohammad Ahsan/Bona Septano serta Angga Pratama/Ryan Agung Saputra kemarin (23/6) melakukan kejutan dengan menundukkan pasangan unggulan. Ahsan/Bona menang melalui rubber game 21-19, 16-21, dan 21-12, sedangkan Angga/Ryan menang dua game langsung.

Pertandingan Ahsan/Bona melawan unggulan keenam asal Taipei, Fang Chieh Min/Lee Sheng Mu yang berlangsung selama 53 menit itu memang menegangkan. Dari game pertama saja sudah terlihat betapa kedua pasangan saling beradu imbang. Kepemimpinan angka silih berganti di antara keduanya dan saat Ahsan/Bona seakan lepas dari tekanan dan memimpin 14-10, Fang/Lee kembali mengejar dan memimpin 16-14. Setelah itu angka kembali saling salip sampai Ahsan/Bona akhirnya menyalip dari 18-19 sampai ke 21-19.

Game kedua juga berlangsung sama ketatnya. Hanya saja kali ini Fang/Lee yang lebih sering berada di atas. Ahsan/Bona hanya mampu mengimbangi sampai 12 sama sebelum Fang/Lee kemudian lepas landas dan menang 21-16 dengan bermain sangat agresif, menyemes hampir semua bola yang (agak) tinggi.

Di game penentuan, Ahsan/Bona yang merasa cukup bermain aman di dua game sebelumnya akhirnya melepaskan strategi pamungkasnya. Mereka mempercepat gerak dan menghantam bola dengan lebih agresif sejak awal game. Fang/Lee yang juga masih berusaha bermain agresif nampaknya agak kaget dengan perubahan permainan Ahsan/Bona, sehingga akhirnya pasangan Taipei itu tidak bisa banyak berkutik. Ahsan/Bona pun menang meyakinkan 21-12 di game terakhir tersebut.

Kemenangan Angga/Ryan atas pasangan unggulan kedua asal Korsel, Jung Jae Sung/Lee Yong Dae juga sangat mengejutkan, apalagi dengan kemenangan dua game langsung, 21-17 dan 21-17. Di sepanjang pertarungan yang ketat tersebut, Angga/Ryan berhasil melepaskan diri dari tekanan dan melaju menang.

“Saya bermain sangat lepas, tanpa beban, terutama waktu game kedua.” Ujar Angga usai pertandingannya. Ryan juga menambahkan bahwa kunci kemenangan mereka adalah main maksimal, konsentrasi, dan menerapkan instruksi pelatih. Sang pelatih Herri Iman Pierngadi menambahkan bahwa Angga/Ryan memang bermain sesuai rencana, yakni, menyerang. “Lee Yong Dae juga tampak tertekan sehingga tidak tampil 100 persen,” ujar Herri.

Di perempat final hari ini, Ahsan/Bona akan bertemu Koo Kien Keat/Tan Boon Heong yang menang tipis dari pasangan Jepang, Naoki Kawamae/Shoji Sato, 20-22, 21-19, dan 21-18. Angga/Ryan sendiri akan bersua Chai Biao/Guo Zhendong (China). Kedua pasangan merah-putih ini ditemani pula oleh pasangan senior, Markis Kido/Hendra Setiawan yang berhasil menang 21-17 dan 23-21 dari Yoshiteru Hirobe/Kenta Kazuno (Jepang). Kido/Hendra akan bertemu unggulan pertama asal Denmark, Mathias Boe/Carsten Mogensen yang menang 30-28, 21-15 atas pasangan kualifikasi asal Inggris, Anthony Clark/Chris Langridge. (DC)