Pasangan ganda putri nomor satu Indonesia Meiliana Jauhari/Greysia Polii berhasil melewati hadangan pertama dengan mudah. Bermain santai dan tidak terlalu ngotot unggulan kedelapan ini hanya membutuhkan waktu selama dua puluh dua menit guna menghentikan perlawanan pasangan dari Turki Neslihan Kilic/Neslihan Yigit.

Di game pembuka pasangan Indonesia belum mengeluarkan seluruh kemampuannya. Finalis Indonesia Open Grand Prix Gold 2010 ini hanya meladeni permainan pasangan dari Turki yang mempunyai kemampuan masih setingkat dibawah kemampuan pasangan Indonesia. Hampir sebagian besar angka yang diperoleh lawan, didapat karena kesalahan yang dibuat pasangan oleh Indonesia. Perolehan angka pasangan Indonesia dari game pertama di mulai tak pernah bisa disamakan oleh pasangan kembar dari Turki. Termasuk ketika jeda game pertama di rebut pasangan Indonesia dengan 11-5. Pasangan Indonesia sedikit mempercepat irama permainan di akhir game kedua. Netting silang pasangan Turki yang gagal melewati jaring membuat pasangan Indonesia menutup game pertama dengan 21-8.

Keadaan tak jauh berbeda dengan game pertama. Pasangan Indonesia masih tetap mendominasi jalannya pertandingan. Masih dengan bermain santai, pasangan Indonesia menutup interval game kedua dengan 11-2 setelah smash yang dilontarkan pasangan Indonesia tidak mampu di kembalikan lawan. Pasangan Turki sedikit merubah permainan dengan banyak memberikan dropshot. Sayangnya perubahan inipun bisa dibaca dan diantisipasi pasangan Indonesia dan hanya bisa menyumbangkan satu angka saja bagi lawan. Termasuk ketika dropshot yang di di kembangkan pasangan Turki melebar dan justru memberikan kemenangan bagi pasangan Indonesia dengan 21-8. “Mereka sepertinya masih kurang pengalaman, karena penempatan bolanyapun belum begitu bagus,” ujar Greys seperti yang dituturkan pada website resmi PBSI.“ Pertandingan tadi kami manfaatkan untuk menyesuaikan keadaan lapangan. Untungnya semua kondisinya bagus, dari lighting, angin dan lain-lain” tambah Greys yang malam itu mengenakan kostum hampir sama dengan lawan.

Di babak ketiga Meiliana Jauhari/Greysia Polii akan mendapat lawan yang seimbang. Pasangan Singapura Shinta Mulia Sari/Yao Lei yang juga merupakan juara Li Ning Singapore Open Super Series 2010 akan menjadi lawan mereka.

Simon Santoso yang baru memulai pertandingan babak pertamanya juga berhasil masuk ke babak kedua. Simon menang hanya dalam dua game saat menghadapi pemain dari Portugal Pedro Martins dengan 21-10, 21-14.

Baik Simon Santoso maupun Taufik Hidayat, hari ini akan berburu tiket babak ketiga. Di babak kedua Simon Santoso bertemu Dmytro Zavadsky dari Ukraina sementara Taufik akan menghadapi pemain Singapura Zi Liang Wong Derek. (AR)