Diluar Arena
Home > Berita > DILUAR ARENA > Rea, Ingin Jadi Kebanggaan Warga Makassar
23 Januari 2012
Rea, Ingin Jadi Kebanggaan Warga Makassar
 
 

Khaeriah Rosmini atau yang akrab dipanggil Rea adalah salah satu atlet andalan ganda putri di PB Djarum. Di tahun 2012 ini, ia akan “naik kelas” dan bertarung di kelas dewasa. Ia pun bercerita bagaimana ia mengawali karir bulutangkisnya yang ia tekuni sejak kelas 5 Sekolah Dasar (SD) itu.

Lahir dan dibesarkan di Makassar, Rea kecil sangat sering keluar rumah untuk bermain. Hal ini pun membuat sang ibu, Hj. Ani Surliani memberikannya kegiatan lain. Sang ibu mendaftarkannya untuk mengikuti bulutangkis.

“Gara-gara sering main, akhirnya mama masukin aku ke tempat latihan bulutangkis, eh akhirnya malah aku yang keterusan pengen main bulutangkis
,” kenang Rea.

Tak segan-segan, Rea kecil meminta keputusan besar kepada keluarganya. Mengaku ingin tekun dan serius di bulutangkis, Rea ingin pindah ke Pulau Jawa, dimana di pulau inilah pembibitan bulutangkis dinilainya lebih baik.

“Iya aku minta pindah ke Solo, dan masuk PB Panorama saat aku lulus SD, berat sih meninggalkan keluarga di Makassar, tapi kan bulutangkis memang sudah jadi cita-cita aku jadinya ya aku nekat saja,” lanjutnya.

Ia pun menghabiskan beberapa tahun di Solo untuk berlatih bulutangkis, sampai akhirnya ia menderita demam berdarah stadium empat. “Saat sakit itu saya sudah sangat parah sudah sampai keluar darah dari mulut. Saya pun akhirnya kembali ke Makassar, tetapi setelah sembuh dari demam berdarah saya kembali berlatih lagi,” antusias ia bercerita.

Satu tahun setelah sakit yang dideritanya itu, ia bertanding di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) tahun 2008. Gadis kelahiran 27 Mei 1995 pun bertarung dikelas taruna, padahal kala itu ia masih bisa bertanding dikelas remaja.

“Di kejurnas itu saya akhirnya diberi tahu oleh Koh David (Pohan) untuk mengikuti seleksi ganda, akhirnya saya tahun 2009 seleksi dan diterima. Mulai dari itulah saya masuk PB Djarum sampai sekarang,” ujar anak sulung empat bersaudara itu.

Ia pun kini tengah menatap 2012 dengan mantap. Bertarung dikelas baru Rea pun memasang target baru. Ia berujar ingin bisa masuk empat besar di jajaran ganda dewasa, dan tentu saja ia juga berharap bisa menjadi juara dikelas ini.

“Saya bermain bulutangkis karena saya ingin bisa mengukir prestasi bagus, dikelas baru saya ingin masuk semifinal, dan kalau bisa juara. Ini salah satu alasan kenapa saya ingin bulutangkis, saya ingin bisa juara di berbagai kejuaraan tentunya juara dunia juga, membanggakan orang tua, keluarga dan tentunya warga Makssar,” ujar putri pertama H. Burhanuddin itu.

Ternyata darah olahraganya didapat dari sang ayah yang pernah menjadi penjaga gawang Makassar Utama (sekarang PSM Makassar). Tetapi ia menjadi orang pertama yang menjadi atlet bulutangkis. Selamat berjuang Rea!