Diluar Arena
Home > Berita > DILUAR ARENA > Trend Busana Olahraga
09 Agustus 2012
Trend Busana Olahraga
 
 

Pertandingan olahraga menjadi tempat yang sangat ampuh bagi perusahaan produk olahraga memperkenalkan produk terbarunya.  Disinilah biasanya perusahaan-perusahaan olahraga ternama memunculkan hasil karya adi busana olahraga paling anyar yang  mereka miliki.

Di Olimpiade London 2012, busana olahraga bulutangkis bermunculan dengan berbagai variasi, corak dan model. Sangat kontras jika kita mundur ke belakang saat pertama kali bulutangkis di pertandingkan di Olimpiade Barcelona 1996. Semasa itu hampir semua pemain hampir berbalut busana serba putih. Umumnya para atlet bulutangkis mengenakan T-Shirt putih, celana putih, kaos kaki dan sepatu serba putih. Belum nampak di antaranya mengenakan pakaian olahraga dengan berbagai motif dan warna seperti sekarang. Mode pakaian olahraga bulutangkis masa itu setali masa itu tiga uang dengan turnamen tenis tertua, Wimbledon. Di Wimbledon setiap atlet harus rela meninggalkan atribut warna pakaian, sepatu yang akan di kenakan menjadi putih.

Seiring dengan perkembangan jaman, badan bulutangkis dunia telah memperbolehkan para atlet yang berlaga di lapangan hijau untuk mengenakan pakaian serba berwarna dengan corak, motif yang membuat olahraga bulutangkis lebih berwarna. Perusahaan peralatan, apparel olahraga pun menyambut baik kebijaksanaan ini. Mereka berlomba-lomba mengeluarkan rancangan terbarunya agar pada saatnya nanti bisa di pakai di tengah-tengah  karpet hijau. Dan Atlet yang berlaga pun seolah-olah menjadi model atau icon produk olahraga.

Kini kita bisa melihat atlet putra mengenakan kaos tanpa lengan. Hal yang dulu belum pernah bisa disaksikan. Rupanya kaos kutung tanpa lengan menjadi trend di kalangan pebulutangkis putra. Atlet-atlet tunggal putra Indonesia macam Taufik Hidayat, Simon Santoso berani tampil dengan pakaian tanpa lengan. Pasukan tunggal putra negeri tirai bambu, China pun mengenakan pakaian yang sama. Di babak final malah Lin Dan tampil mengenakan kaos kutang dengan warna merah cenderung oranye.  Hal yang sama juga di lakukan oleh lawannya, Lee Chong Wei. Pemain nomor satu dunia asal Malaysia ini juga menggunakan model kaos yang sama. Hanya saja Lee Chong Wei memilih warna cenderung gelap pada perhelatan final. Kasyhap Parupali, diam-diam mengenakan kaos yang juga di gunakan oleh Taufik Hidayat dan Lee Chong Wei. Tercatat Kevin Cordon, Marc Zwiebler juga mengenakan baju dengan model yang sama.


Di putri tak kalah modisnya. Beberapa pemain putri bahkan berani tampil dengan rok pendek dan membuat mereka tampak semakin feminim. Saina Nehwal, peraih medali perunggu olimpiade terlihat anggun dengan  paduan kaos dan rok hitam berenda. Tak terlihat sedikitpun gerak langkahnya terhalang dengan pakaian yang dikenakannya. Putri-Putri Jepang tampak mengenakan pakaian terusan. Si cantik Reiko Shiota, pemain spesialis ganda putri Jepang semakin cantik dengan “gaun” warna hitam.Para pemain jangkung dari Rusia juga dengan lincah bisa bergerak dengan mengenakan rok warna abu-abu atau hitam. Warna kuning cerah dan sentuhan aksen oranye pada kaos Wang Yihan, mampu membuat kulit juara Djarum Indonesia Open Super Series 2011 lebih cerah.

Tak hanya pakaian, sepatu para pemain pun kini lebih berwarna warni. Warna kuning, Hijau, Oranye, Biru, Silver membuat lapangan hijau menjadi lebih hidup.

Dengan munculnya para bintang bulutangkis dengan mode busana terbaru, membuat para pecinta bulutangkis kini tengah berlomba-lomba mencari pakaian yang di kenakan oleh idolanya. Berbagai website toko online kini memajang foto para pemain kelas dunia dengan baju terbarunya. Berharap para pemburu apparel bulutangkis membeli di tokonya. Di forum website pbdjarum pun sudah bermunculan penjaja pakaian dengan model terbaru yang dikenakan atlit dunia. (AR)