Diluar Arena
Home > Berita > DILUAR ARENA > Dukungan Suporter Pengaruhi Atlet
10 Agustus 2012
Dukungan Suporter Pengaruhi Atlet
 
 

Saat bertanding, bagi atlet bulutangkis ternyata tak hanya latihan keras dan bimbingan pelatih yang dapat mempengaruhi performanya. Di samping berbagai aspek lain, dukungan penonton yang hadir di arena pertandingan ternyata mampu memberikan dorongan untuk berusaha lebih keras dalam meraih kemenangan. Hal ini paling tidak dirasakan oleh beberapa atlet PB Djarum.

“Saat bertanding kalau banyak supporter yang dukung, otomatis jadi menambah motivasi dan gak mau ngecewain supporter,” ungkap Tontowi Ahmad dalam sebuah kesempatan.

Selain membuat gentar lawan, ketika perolehan angka tertinggal jauh, derasnya dukungan yang diberikan bahkan mampu mengembalikan semangat sang atlet untuk mengejar ketertinggalannya.

“Dukungan penonton bikin kami (atlet) untuk enjoy the game aja, senang karena banyak yang menyemangati,” kata pemain ganda putri besutan PB Djarum, Meiliana Jauhari.

Hal yang sama juga mulai dirasakan para atlet taruna PB Djarum. Rafiddias Akhdan Nugroho misalnya, meski tak sedikit atlet yang harus beradaptasi dengan suasana penonton yang riuh, ia justru senang jika banyak yang memberinya semangat saat bertanding.

“Untuk atlet muda mungkin banyak yang belum terbiasa kalau didukung dengan teriak-teriakan penonton, bisa jadi malah bikin grogi,” kata Rafi. “Tapi kalau saya sendiri gak terganggu, malah senang. Soalnya semakin banyak yang mendukung kan semakin banyak yang mendoakan kita buat menang, jadinya bikin atlet makin pede untuk main,” ujar atlet kelahiran 23 Januari 1996 ini.

Selain mendapatkan dukungan saat berlaga di lapangan, para supporter kerap mendatangi atlet usai bertanding. Sekedar meminta tanda tangan atau berfoto bersama.

“Senang ya banyak yang mendukung saya dan teman-teman kalau bermain. Kadang juga ada yang minta foto. Gak ada yang aneh-aneh kok, dukungannya sejauh ini positif,” ujar Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Riuh rendah dukungan supporter Indonesia memang kerap diberikan saat tim merah putih bertanding. Bahkan lawan-lawan dari negara lain yang bertanding melawan pemain Indonesia, kerap terpengaruhi secara mental. Ya, mungkin ini yang menjadi salah satu ciri khas pertandingan bulutangkis kelas internasional yang diadakan di Indonesia. Dukungan penuh dari supporter dengan berbagai macam atributnya, bisa jadi pemandangan langka jika di luar negri. Untuk atlet yang tidak terbiasa dengan suasana seperti ini, harus siap-siap menahan mental agar tidak terpengaruhi secara emosional.

“Dukungan penonton di sini (Indonesia) begitu deras untuk atletnya. Kami harus bisa menutup telinga agar tidak terpengaruhi secara mental, apalagi jika melawan pemain Indonesia,” ungkap salah satu pemain Korea Selatan, Lee Yong Dae, yang sudah sering bermain di Istora Senayan, Jakarta.



Tak hanya mendukung pemain Indonesia, para supporter juga kerap memberikan dukungan pada atlet idolanya. Saina Nehwal, tunggal putri India, bahkan menyatakan nyaman bermain di Indonesia karena seperti bermain di “rumah” sendiri. Dukungan kepada Saina memang banyak diberikan, paling tidak hal tersebut terlihat ketika ia bermain di Djarum Indonesia Open 2012 lalu.

Wah ternyata besar juga pengaruh penonton bagi para atlet ya. Ayo dukung terus bulutangkis Indonesia! (NM)