Lebaran tahun ini menjadi pengalaman berbeda buat pemain ganda campuran PB Djarum, Dejan Ferdinansyah. Sebab kali ini, ia tak bisa kumpul bersama keluarga untuk merayakan hari raya Idul Fitri di kampung halamannya, Garut, Jawa Barat.
Sejak bulan Ramadhan, setelah menyelesaikan pertandingan di tur Eropa, Dejan harus langsung fokus mempersiapkan diri menuju pertandingan Khiladix.com Dubai Badminton Asia Championships 2023 powered by Floki. Turnamen level Asia ini berlangsung pada 25-30 April di Dubai, Uni Emirat Arab.
Pertama kali berlebaran jauh dari keluarga, Dejan mengaku sedih. Namun ia tak mau larut dalam kesedihan, karena hal ini dilakukan demi mendapat hasil maksimal pada pertandingannya.
“Sebelumnya belum pernah lebaran pas ada turnamen begini. Ini pertama kalinya. Rasanya pasti sedih banget. Jadinya kaya nggak berasa bulan Ramadhan dan nggak lebaran. Karena latihan seperti biasa. Berangkat pertandingan pas hari lebaran. Sedih juga sih ngeliat orang-orang pada kumpul dengan keluarga,” ungkap Dejan.
Dejan bercerita, hari pertama lebaran ia masih disibukkan dengan persiapan keberangkatannya menuju Dubai. Setelah sholat Id, Dejan langsung bersiap untuk berangkat ke Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng.
“Lebaran hari pertama saya sibuk packing aja buat ke Dubai. Habis sholat Id, beres-beres. Terus jam 14.00 berangkat ke bandara buat ke Dubai,” kata Dejan.
“Tahun ini nggak ngumpul sama keluarga di Garut. Karena waktunya nggak cukup. Kalau mau maksain juga pasti nggak bisa, takut macet dan kenapa-napa di jalan. Jadi orangtua juga udah bilang fokus saja persiapan buat pertandingan. Kumpul-kumpul keluarganya nanti kalau sudah santai dan tidak ada jadwal pertandingan,” cerita Dejan.
“Kemarin sempat ke Garut pas habis tur Eropa, libur dua hari, sebelum lebaran. Tadi cuma telfon saja, video call, maaf-maafan. Mereka bilang semangat di Dubainya. Semoga dapat hasil yang terbaik, sehat-sehat dan dapat hasil yang bagus,” lanjutnya.
Pada tahun-tahun sebelumnya, saat libur lebaran Dejan pasti berkumpul bersama keluarga. Di hari pertama, Dejan dan keluarga pergi ke makam untuk berziarah usai sholat Id. Setelah itu, ia akan menghabiskan waktu berkumpul bersama sanak saudara.
“Kalau di keluarga kalau lebaran biasanya habis sholat Id ke makam untuk nyekar, habis itu kumpul di satu rumah buat maaf-maafan, makan-makan terus main games bareng keluarga. Makanan favorit saya pas lebaran itu ketupat sama opor pastinya,” ujar Dejan.
Turun bertanding di Badminton Asia Championships, Dejan akan berjuang bersama pasangannya, Gloria Emanuelle Widjaja. Di babak pertama, Dejan/Gloria langsung berhadapan dengan pasangan andalan China, Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping.
“Harapan di Dubai semoga hasilnya lebih baik dari pertandingan-pertandingan sebelumnya. Semoga bisa maksimal, sehat, tanpa kendala apa pun. Kalau target, semua pemain pasti pengen juara. Tapi step by step saja dulu,” ujar Dejan. (NAF)
