Laga semifinal Djarum Sirkuit Nasional (Djarum Sirnas) Li Ning Banten Open 2014 mempertemukan Reksy Aureza Megananda dari PB Djarum melawan Febryan Irvanaldi dari PB Hi Qua Wima. Di pertandingan yang digelar pada Jum’at (10/10) petang ini, Reksy akhirnya bisa membalas kekalahan di pertemuan sebelumnya.

Reksy langsung tampil menekan di game pertama. Ia berhasil memimpin 5-0, sebelum akhirnya memimpin 11-9 di interval. Ia pun berhasil menyudahi perlawanan Febryan dengan 21-13 di game pembuka.

Memasuki game kedua, Reksy terlihat kerap kali membuat kesalahan ditambah kerap gagal menembus pertahanan Febryan. Ia pun menyerah 17-21. Di game pamungkas Reksy sempat unggul 11-8 di interval, ia berhasil terus memimpin hingga kedudukan 18-14. Namun lagi-lagi Febryan berhasil menyamakan angka 19-19. Jelang akhir laga, Reksy terlihat lebih berani berspekulasi dan akhirnya meriah dua angka penting, 21-19

“Di game kedua saya terlalu ingin cepat mematikan lawan, hal ini malah jadi bumerang untuk saya, hal yang serupa pun terjadi di game ketiga. Tetapi akhirnya saat skor imbang saya lebih berani menebak permainan dan akhirnya bisa menang,” ujar Reksy usai laga.

Di partai final sendiri, Reksy sudah dinanti oleh langganan Djarum Sirnas, Alamsyah Yunus. Unggulan teratas itu menang atas Fikri Ihsandi Hadmadi dari PB Tangkas dengan skor 17-21, 21-4 dan 21-11.

“Alamsyah pemain ulet dan juga lebih senior dari saya, di final nanti semoga saya bisa bermain lebih sabar,” pungkasnya.

Laga final di GOR Asa Sport Center, Cilegon besok (11/10) sendiri menjadi laga final pertama bagi Reksy. Sebelumnya ia baru mampu menembus babak semifinal di Djarum Sirnas seri Bali dua pekan lalu.