
Ajang beregu campuran Asia Junior Championships 2025 yang digelar di GOR Manahan, Solo, Jawa Tengah, pada 18-22 Juli ini, akan menerapkan sistem pertandingan relay point. Sistem ini sebelumnya sudah pernah diterapkan pada BWF World Junior Championships tahun lalu.
Skoring bulutangkis yang selama ini menggunakan skor 21x3 berubah menjadi sistem relay point dengan total 110 poin.
Dalam relay point, satu pertandingan diisi sepuluh partai, yang terdiri dari dua sektor tunggal putra, dua tunggal putri, dua ganda putra, dua ganda putri dan dua ganda campuran. Partai pertama mencari 11 poin dengan rally point tanpa setting point, partai kedua dan seterusnya berlaku kumulatif.
Dengan sistem ini, pemain dituntut untuk bisa cepat mengambil keputusan dan langsung panas sejak awal pertandingan. Sebab masing-masing yang turun membutuhkan 11 poin saja untuk memastikan kemenangan partainya.
Setiap tim diberikan kebebasan untuk mengatur strategi dalam pertandingan. Uniknya, satu pemain dapat bermain rangkap hingga maksimal pada empat pertandingan. Namun pemain yang turun dalam waktu yang berurutan, tak akan diberikan waktu tambahan untuk beristirahat.
Berikut penjelasan lengkap aturan main dalam Relay Point:
1. Satu pertandingan terdiri dari 10 partai (2x tunggal putra, 2x tunggal putri, 2x ganda putra, 2x ganda putri dan 2x ganda campuran).
2. Satu partai memperebutkan poin 11 dan berlaku kelipatan. Contoh Partai 1 berakhir di poin 11-9, partai 2 dimulai dari poin 11-9 sampai 22. Dst.
3. Interval setelah poin nomor 6 (6, 17, 28 dst).
4. Lawan yang tidak mendapatkan poin 5 di setiap partai maka partai berikutnya otomatis memulai poin dari 5 atau kelipatannya. Contoh partai pertama skor berakhir dengan 11-0, di partai dua akan dimulai dengan poin 11-5. Di partai kedua berakhir dengan 22-7, di partai ketiga dimulai dengan poin 22-10. Dst.
5. Tim pemenang adalah tim yang mencapai poin 110 pada partai ke-10. Misalnya tim A menang di 9 partai awal, tapi tim B berhasil mendapatkan 110 terlebih dahulu, tim B menjadi pemenang.
6. Order of play akan ditentukan manajer tim saat coin toss yang dilakukan referee. Manajer tim pemenang coin toss menentukan siapa yang bermain di partai pertama dan ketiga, tim manajer lawan menentukan partai kedua dan keempat. Sektor yang tidak dipilih bermain di partai kelima.
7. Partai keenam sampai sepuluh mengulang order of play partai pertama sampai ke lima.
Contoh:
1-5. MS-WD-XD-WS-MD
6-10. MS-WD-XD-WS-MD
(NFA)
