Sumber foto: badmintonindonesia.orgSetelah, Berry /Ricky Karanda berhasil melaju ke babak kedua, pasangan Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Ade Yusuf pun menyusul rekannya ke babak kedua turnamen Korea Open Super Series 2014. Wahyu/Ade menang atas pasangan asal Rusia Evgenij Dremin/Sergey Lunev dengan dua game langsung 21-18, 21-17 pada pertandingan yang berlangsung di di Stadium Olympic Gymnasium 2, Seoul-Korea.
Mengandalkan pukulan smash tajam dan permainan net depan. Wahyu/Ade dapat mengatasi permainan lawan. Bahkan dibuat tidak berdaya dan tidak dapat mengembangkan permainan. Melihat situasi seperti itu, Wahyu/Ade terus melakukan tekanan. Alhasil mereka dapat memenangi pertandingan ini.
Ade, ketika dihubungi dari Jakarta mengatakan, sejak awal game pertama mereka sudah bermain lepas tanpa ada beban. Mainnya jadi enak dan seperti menikmati arus permainan. Bahkan, semua taktik main mereka keluar semua. Mereka pun terus menekan, sampai-sampai lawan tidak bisa mengembangkan permainan.
“Mereka menang di permainan depan net jadi bisa menekan lawan. Rusia juga tadi mainnya banyak melakukan bola-bola drive panjang. Walapun sempat ngelawan di game awal. Untungnya lagi Wahyu/Ade selalu memimpin poin terus,” sahut Aryono Miranat, asisten pelatih ganda putra ini.
Babak kedua nanti, Wahyu/Ade akan bertemu dengan pasangan unggulan keempat asal Jepang, Hiroyuki Endo/Kinichi Hayakawa. Bagi Wahyu/Ade ini pertemuan untuk kali pertamanya. Menurut Aryono, yang juga pelatih PB Djarum bahwa pasangan Jepang ini lebih berpengalaman, maka Wahyu/Ade harus sudah siap menguras tenaga. Selain lawan mainnya alot, pola main lawan selalu melakukan drive-drive panjang. (DS)