Ganda putra Indonesia, Berry Angriawan/Ryan Agung Saputra berhasil melalui laga pertama BCA Indonesia Open Superseries Premier 2015 pada Selasa (2/6) sore. Berhadapan dengan wakil Malaysia Jagdish Singh/Wee Long Roni Tan. Mereka pun berhasil menang dalam tempo 30 menit dengan catatan akhir 21-13 dan 22-20.
“Hari ini kami masih melakukan penyesuaian terhadap keadaan lapangan, meskipun di game kedua kami memang sempat kendor,” ujar Berry.
Ini menjadi turnamen kelima bagi Berry/Rian. Rian mengaku tidak terlalu memiliki banyak kesulitan untuk beradaptasi dengan Berry, karena Berry memiliki tipikal permainan yang mirip dengan pasangannya terdahulu, Angga Pratama.
“Ini turnamen kelima kami, mereka (Angga dan Ricky – red) memiliki tipikal permainan yang sama, jadi sudah lebih enak,” lanjut Rian.
Di final kualifikasi nanti, Berry/Rian akan berhadapan dengan wakil Indonesia lainnya, Christoper Rusdianto/Trikusuma Wardana yang berhasil menyingkirkan wakil Jerman, Michael Fuchs/Peter Kaesbauer dengan 21-23, 21-17 dan 21-19.
“Nanti pokoknya lebih siap lagi, siapapun lawannya kami harus lebih siap. Apalagi target pelatih kami harus bisa menembus babak perempat final, tetapi target kami pribadi kami ingin bisa sampai ke semifinal dulu,” pungkas Rian.
Langkan Berry/Rian ke final kualifikasi ini menyusul langkah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang sudah terlebih dahulu memastikan diri untuk berlaga di final kualifikasi sore ini. Fajar/Rian berhasil menang 21-17 dan 21-11 dari pasangan Malaysia, Jian Yi Lee/Zheng Ting Lim.
Namun sayang, perjuangan keras Hardianto/Kenas Adi Haryanto harus terhenti. Meskipun sempat memaksa runner up Australia Open Super Series 2015 Liu Cheng/Lu Kai bermain tiga game, akhirnya Hardianto/kenas menyerah dengan 15-21, 21-11 dan 16-21.