Dari tiga ganda putri Indonesia yang bertanding di babak perempat final akhirnya hanya tersisa satu saja di tempat semifinal Thailand Masters 2018. Hanya Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istirani yang mampu menembus babak semifinal besok (13/1).
Tetapi langkah Anggia/Ketut ke babak semifinal harus dijalani dengan cukup berat, terutama di game pertama. Di babak perempat final yang digelar Jum'at (12/1), ganda putri Indonesia dipaksa bekerja keras dan bermain ketat saat menghadapi lawannya Setyana Mapasa/Gronya Somerville. Anggia/Ketut yang menjadi unggulan ke dua sebenarnya selalu tertinggal di game pertama. Titik kemenangan ganda Indonesia di buat setelah angka sama 15-15. Setelah angka sama terakhir 17-17 ganda Indonesia bisa menutup pertandingan dengan angka 21-17.
Baca juga: Inilah Jersey Terbaru PB Djarum
Di game kedua, ganda Indonesia yang sudah berada di atas angin tak mampu lagi bisa dibendung lawan. Dalam waktu relatif cepat ganda putri Indonesia menang dengan 21-9.
Di babak semifinal, Anggia/Ketut akan menghadapi wakil tuan rumah Savitree Amitrapai/Pacharapun Chocuwong. Dalam data yang ada pada badan bulutangkis Indonesia, belum terlihat kedua pasangan ini saling bertemu.
Dua ganda putri Indonesia lainnya gagal meneruskan perjuangannya. Ganda muda Indonesia Agatha Imanuela/Siti Fadia Silva Ramadhanti belum bisa mengalahkan pasangan unggulan. Unggulan ketiga dari Malaysia Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean adalah pasangan yang mengalahkannya dengan angka akhir 11-21 dan 14-21. Sementara pasangan Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta gagal membalas kekalahan dari ganda Thailand Jongkongphan Kittiharakul/Rawinda Prajongjai. Della/Rizki menyerah untuk kedua kalinya dengan 21-18, 17-21, 16-21.
Di ganda campuran, harapan terakhir Akbar Bintang Cahyono/Winny Oktavina Kandow tertahan di babak perempat final. Akbar/Winny kalah bersaing dengan ganda Malaysia Tang Jie Chen/Yen Wei Peck dengan 13-21 dan 18-21. (AR)
Baca juga: [Thailand Masters 2018] Hanya Satu Wakil Tunggal Putra di Semifinal