Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [Indonesia Junior International Challenge 2015] Final Ideal Tunggal Putri
19 September 2015
[Indonesia Junior International Challenge 2015] Final Ideal Tunggal Putri
 
 

Partai puncak tunggal putri di Indonesia Junior International Challenge 2015 akan menjadi final ideal. Dimana di pertandingan yang akan digelar Minggu (19/9) siang, unggulan teratas Gregoria Mariska akan berhadapan dengan unggulan dua, Supanida Kathong.

Gregoria terlebih dahulu berhasil memastikan diri untuk  berlaga di partai puncak. Berhadapan dengan Manassanan Lerthattasin yang juga dari Thailand pada Sabtu (19/9) sore, Gregoria berhasil mendominasi permainan. Ia menang 21-14 dan 21-11 atas unggulan 12 itu.

“Di pertandingan tadi saya bisa menikmati pertandingan, tidak banyak bola yang mati sendiri. Lawannya sendiri sepertinya kurang tahan kalau dibawa rally,” ujar Gregoria usai laga.

Kemenangan Gregoria berhasil diikuti oleh Supanida. Wakil Thailand ini melangkah ke partai final setelah bertarung ketat melawan Ruselli Hartawan, wakil Indonesia asal Jaya Raya. Ia menang tipis 23-21 dan 21-19.

Pertemuan antara Gregoria melawan Supanida ini akan menjadi yang kedua. Kedua pebulutangkis muda ini pernah saling berjumpa di babak perempat final Singapore International Series 2015 lalu. Kala itu, Gregoria yang kemudian keluar sebagai juara di turnamen itu berhasil menang dalam drama tiga game, 21-18, 13-21 dan 21-12.

“Saya pernah bertemu dan pernah menang, bola-bola atas (serangan) lawan itu yang harus diwaspadai,” tambahnya.

Gregoria pun mengaku modal kemenangannya di Singapura bulan lalu menjadi modal baginya untuk menyongsong partai final nanti.

Langkah Gregoria ke final berhasil diikuti oleh wakil Pelatnas lainnya. Panji Ahmad Maulana di nomor tunggal putra, berhasil ke final. Ia menaklukan June Wei Cheam, unggulan dua asal Malaysia dengan 21-17 dan 21-16. Di final ia akan berhadapan dengan unggulan pertama asal Thailand, Kantawat Leelavechabutr yang menang 21-15 dan 21-9 atas wakil Indonesia asal Exist, Chico Dwi Aura Dwi Wardoyo.