
Ganda campuran unggulan pertama Indonesia, Marwan Faza/Aisyah Salsabila Putri Pranata, berhasil merebut gelar juara Wondr by BNI Indonesia Masters 2025 setelah menundukkan pasangan Malaysia, Jimmy Wong/Lai Pei Jing [2], melalui laga dramatis tiga gim, 16-21, 21-19, 21-3, di GOR Pancing, Medan, Minggu (26/10).
Kemenangan ini menjadi pencapaian istimewa bagi Marwan Faza, atlet binaan PB Djarum, yang tahun lalu harus puas hanya sampai di final turnamen yang sama. Tahun ini, ia bersama Aisyah akhirnya berhasil menuntaskan misi menjadi juara di rumah sendiri.
“Pertama-tama bersyukur bisa meraih gelar di rumah sendiri. Tahun lalu kami hanya sampai final, dan hari ini akhirnya bisa juara. Rasanya puas sekali bisa menang di Indonesia,” ujar Marwan Faza usai pertandingan.
Marwan mengakui gim pertama berjalan sulit karena banyak kesalahan sendiri dari servis dan permainan yang belum berkembang.
“Gim pertama kami kesulitan karena dari servis sendiri banyak mati sampai enam kali, jadi feeling mainnya kurang dapat. Permainan jadi datar dan kurang greget,” jelasnya.
“Di gim kedua kami berusaha meyakinkan diri untuk fokus lagi, akhirnya bisa keluar dari tekanan dan menang 21-19. Sedangkan di gim ketiga, kami sudah yakin dengan permainan sendiri, jadi lawan yang justru tertekan karena sejak awal kami terus menyerang dari depan dan belakang.”
Bagi Marwan, gelar ini punya arti lebih dalam.
“Kemenangan ini buat orang tua dan orang-orang terdekat. Perjalanan saya tidak mudah, sempat tertinggal dari teman-teman lain yang sudah naik lebih dulu. Tapi sekarang saya lebih percaya diri dan ingin terus berkembang. Target berikutnya, kami ingin bisa bersaing di level Super 300 dan tembus lebih jauh dari babak 16 besar,” ungkapnya.
Sementara itu, Aisyah Salsabila Putri Pranata menilai kemenangan ini menjadi pengalaman berharga, terutama karena berhasil menaklukkan pemain senior Malaysia, Lai Pei Jing, yang sudah berpengalaman di level dunia.
“Menghadapi Lai Pei Jing itu tantangan besar. Saya sudah pernah bertemu dia sebelumnya dengan pasangan berbeda. Buat saya, ini pengalaman penting bisa menang melawan pemain sekelas dia,” ujar Aisyah.
“Dukungan penonton luar biasa hari ini. Kami tidak mau mengecewakan mereka, apalagi di final penontonnya penuh. Kemenangan ini saya persembahkan untuk keluarga, pelatih, teman-teman, dan tentu saja untuk Indonesia.”
Gelar ini menjadi tambahan prestasi bagi sektor ganda campuran Indonesia yang tampil dominan di turnamen Wondr by BNI Indonesia Masters 2025, sekaligus menegaskan kesiapan Marwan/Aisyah untuk naik ke level kompetisi yang lebih tinggi.
