Gregoria Mariska Tunjung harus menghentikan perjuangannya di babak perempat final Daihatsu Indonesia Masters 2024. Hasil itu didapat setelah dirinya takluk di tangan pebulutangkis asal Jepang, Nozomi Okuhara dengan skor 20-22, 11-21 di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (26/1).

Kekalahan ini menjadi yang kelima kalinya bagi Gregoria atas Nozomi. Kali ini pun Gregoria merasakan kekecewaan yang begitu dalam. Pasalnya, di atas kertas Gregoria yang saat ini menduduki peringkat 7 dunia, lebih diunggulkan dibanding Nozomi yang menduduki peringkat 23 dunia.

“Pertama, mungkin yang aku rasakan sekarang, aku kecewa dengan penampilan, tapi kecewa juga malu ya, harusnya aku gak segampang itu untuk menyerah. Aku rasa dengan posisiku sekarang di top 10, aku gak bisa menunjukkan kayak tadi yang aku tunjukkan di game kedua sih,” ucap Gregoria.

“Masa aku gampang sekali untuk buang bola, rasanya saat poin jauh, aku malah terpuruk dengan itu, aku gak bisa bangkit. Dan itu cukup aku tunjukkan sehingga mungkin bisa jadi senjata untuk lawan dia bisa lebih bangkit lagi,” tambah juara Jepang Masters 2023 itu.

Tertekan di sepanjang laga, diakui Gregoiria dirinya mengaku kurang yakin dengan strategi yang diterapkan. Hal itu membuat lawan menjadi lebih percaya diri.

“Mungkin dari aku sendiri sih, mungkin aku kurang yakin dengan pola atau strategi yang akan aku lakukan. Jadi saat bisa diikuti olah lawan, dan lawan bisa cari celah di pola itu, aku cukup bisa dibilang tertekan,” papar Gregoria.

“Aku kayak jadi bingung aku harus menerapkan pola seperti apa, padahal seharusnya saat pertandingan, padahal gak usah terlalu mikirkan ingin main itu, ingin main itu. Aku rasa asal aku bisa tetap berusaha ada di permainan itu, dan aku berusaha semaksimal mungkin untuk dapat poin, harusnya aku bisa mengikuti,” jelasnya.

Dengan hasil ini, maka wakil tunggal putri Indonesia dipastikan tidak ada wakil di babak semifinal Daihatsu Indonesia Masters 2024. (AH)