Runner up German Open 2015, Dionysius Hayom Rumbaka berhasil melangkah ke babak utama di All England 2015. Di turnamen tertua itu, Hayom yang berhasil mengalahkan Simon di perebutan tiket ke babak utama, sudah harus kembali melakoni laga perang saudara. Tommy Sugiarto, akan menjadi rivalnya di babak pertama hari ini (4/3).
Persaingan keduanya di lapangan memang sudah terjadi sejak mereka masih bertanding di kelompok umur di turnamen nasional. Tetapi di ajang internasional, tercatat keduanya sudah berjumpa empat kali, dimana Hayom mengantongi tiga kemenangan, dan satu kemenangan dikantongi Tommy.
Hayom tercatat pernah mengakui keunggulan Tommy di babak kualifikasi Djarum Indonesia Open Super Series di tahun 2007 silam. Hayom kalah itu menyerah 12-21, 21-15 dan 16-21. Tetapi di tiga pertemuan terakhir, Hayom tak membiarkan putra Icuk Sugiarto itu untuk bisa menang.
Di perempat final Indonesia Grand Prix Gold 2010 lalu, Hayom yang diunggulkan ditempat kelima berhasil menekuk Tommy laga pertarungan tiga game. Ia menang 21-19, 14-21 dan 21-13. Perjumpaan lainnya kembali terjadi di tanah air, tepatnya di final Indonesia Grand Prix Gold 2011. Hayom yang diunggulkan ditempat kedelapan ini berhasil menang dua game langsung atas unggulan ketujuh di turnamen itu dengan 21-19 dan 21-17.
Pertemuan keduanya di turnamen terjadi hampir tiga tahun silam. Singapore Open 2012 menjadi ajang keempat keduanya untuk saling mengadu kekuatan. Hayom lagi-lagi sukses memenangkan “perang saudara” ini dengan dua game langsung 21-19 dan 21-17.
Menghadapi perjumpaan kelimanya melawan Tommy, Hayom mengaku tinggal menunggu apa yang akan terjadi di lapangan. “Saya sudah sering bertemu Tommy, dan kami juga sudah mengetahui pola permainan masing-masing. Tinggal nanti di lapangan, main tahan-tahanan aja. Siapa yang bisa lebih tahan,” ujar Hayom seperti dilansir oleh badmintonindonesia.org.
Pemenang duel antara Hayom dan Tommy memiliki peluang besar untuk berjumpa dengan Hans-Kristian Vittinghus yang diunggulkan ditempat ketujuh. Tetapi Hans juga sepertinya tidak akan bisa meraih tiket ke babak kedua begitu saja, karena hari ini ia harus menantang tunggal putra andalan Jepang, Sho Sasaki.