Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [Malaysia Open Grand Prix Gold 2013] Melati, Antara Puas dan Kecewa
03 Mei 2013
[Malaysia Open Grand Prix Gold 2013] Melati, Antara Puas dan Kecewa
 
 

Sumber foto: badmintonindonesia.org

Ganda putri Indonesia, Melati Daeva Oktavianti/Rosyita Eka Putri Sari akhirnya harus menghentikan langkah mereka di babak perempat final Malaysia Open Grand Prix Gold 2013. Menundukkan unggulan empat di babak kedua, Melati/Rosyita akhirnya harus menyerah di tangan seniornya Vita Marissa/Variella Aprilsasi Putri Lejarsar.

Melati/Rosyita sempat memberikan kejutan cukup besar di pertandingan yang digelar kemarin (2/5) di mana mereka berhasil menumbangkan andalan tuan rumah sekaligus unggulan empat, Amelia Alicia Anscelly/Fie Cho Soong dengan dua game langsung. Mereka meraih tiket ke babak perempat final setelah menang 22-20 dan 21-17.

Di babak perempat final, mereka dinanti oleh Vita/Variella yang lolos ke babak delapan besar setelah mengalahkan yuniornya yang lain Shella Devi Aulia/Khairunnisa Imma Muthiah dengan 21-18 dan 21-19.

Laga perempat final sendiri di gelar pada malam harinya, Melati/Rosyita sempat memberikan perlawanan tangguh kepada Vita/Variella. Terutama di game pertama, di mana Melati/Rosyita sanggup meraih game poin, hanya sayang tak mampu menuntaskannya.

Game pertama kejar mengejar angka berlangsung seru. Melati/Rosyita yang sempat terus tertinggal di paruh game pertama, berhasil membalikkan keadaan. Tertinggal 11-16, mereka mampu menyamakan kedudukan di angka 17 dan balik unggul 19-17, sayang mereka menyia-nyiakan dua kali game point saat kedudukan 20-18 dan malah justru menyerah 22-24. Sedangkan game kedua, Melati/Rosyita terlalu banyak kehilangan angka dan menyerah dengan skor cukup telak 9-21.

"Saya merasa cukup puas dengan pertandingan di game pertama, hanya saja untuk game kedua saya cukup kecewa karena kami banyak kehilangan angka karena kesalahan sendiri. Dan itu hampir terjadi di sepanjang pertandingan di game kedua," tutur Melati kepada pbdjarum.org

Melati pun melanjutkan, kendati kecewa dengan performanya di game kedua babak perempat final itu, ia mengaku cukup puas bisa mencapai babak delapan besar di turnamen selevel grand prix gold itu. "Tapi kalau dilihat secara keseluruhan, saya cukup puas dengan hasil ini, tapi tentu masih ada hal lain yang harus diraih," pungkasnya.

Sementara, disisi lain, Vita yang juga kini bernaung di bawah PB Djarum mengaku cukup puas dengan penampilan yunior-yuniornya. Ia memuji kedua ganda yang ia lawan kemarin (2/5). "Melati/Rosyita bagus, Shella/Imma pun bagus, mereka berani memberikan perlawanan kepada saya, dan itu tentu sinyal yang bagus, dan kita harus tetap optimis kepada ganda putri kita," ujar Vita.

Seperti diketahui nama besar dan senioritas di bulutangkis akan cukup berpengaruh pada performa di lapangan. Banyak atlet yang sudah takut terlebih dahulu sebelum bertanding, tapi hal itu tidak terjadi. Dua ganda muda merah putih itu mampu memberikan perlawanan.

Berikutnya, Vita/Vaerialla akan menantang ganda Singapura, Neo Yu Yan Vanessa/Yao Lei yang mengalahkan unggulan dua Vivian Kah Mun Hoo/Khe Wei Woon dengan 21-13, 13-21 dan 21-19. Sementara babak semifinal lainnya akan mempertemukan unggulan pertama yang juga asal Indonesia, Pia Zebadiah Bernadeth/Rizky Amelia Pradipta melawan Goh Liu Ying/ Lim Yin Loo. (IR)