Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [Australian Open Superseries 2016] Nitya/Greysia Jadi Runner Up Ganda Putri
12 Juni 2016
[Australian Open Superseries 2016] Nitya/Greysia Jadi Runner Up Ganda Putri
 
 

Pasangan putri unggulan kedua asal Indonesia Nitya Krishinda Maheswari/Greysia Polii hanya bisa menjadi runner up Australian Open Superseris 2016. Di final, Nitya/Greysia dikalahkan pasangan asal Tiongkok Bao Yixin/Chen Qingchen dengan dua game langsung bertempat di Sport Center Sydney, Minggu (12/6) siang waktu Australia.

Di awal game tadi, Nitya/Greysia terkejut dengan permainan lawan ini. Tapi mereka berusaha untuk mengimbanginya. Hingga waktu interval tiba, mereka pun tertinggal perolehan poin dari lawan, 8-11 di menit 14. Setelah itu, Nitya/Greysia mencoba bangkit dan mengejar ketertinggalanya.

Di menit ke 17, Nitya/Greysia mampu menyamakan kedudukan menjadi 12-12. Kembali karena faktor terburu-buru membuat jarak poin dengan lawan pun terjadi. Tetapi mereka terberusaha mencari celah kelemahan lawan. Dan berhasil, di menit ke 27 mereka mengungguli perolehan poin, 20-18. Tetapi sayang lawan dapat menyamakan kedududukan menjadi, 20-20.

Game pertama pun harus melalui perpanjangan poin. Walau Nitya/Greysia sempat memimpin, 21-20, tapi lawan hari ini lebih beruntung dan Nitya/Greysia pun kalah tipis, 21-23.

Memasuki game kedua, Nitya/Greysia mencoba merubah pola bermain. Namun lawan sudah mengantisipasi permainan mereka. Hingga masuk waktu interval, Nitya/Greysia tertinggal, 6-11 dimenit ke 46. Nitya/Greysia mencoba untuk kembali menerapkan permainnya sendiri. Usaha mereka pun tidak berhasil, lawan semakin percaya diri dan mendominasi permainan. Tepat di menit ke-61, Nitya/Greysia menyerah dan kalah, 17-21.

“Game pertama kami selalu ketat sampai pada akhirnya kami dapet momen di 20-18. Tapi pas banget saya pukul pas raketnya putus, padahal harusnya bisa poin. Ya mau nggak mau harus diterima, walaupun rasanya sayang. Tapi nggak apa-apa. Kami masih ada waktu satu bulan lagi menuju Olimpiade. Tujuan kami di sini kan untuk latihan menjelang Olimpiade. Karena hawa di latihan dan pertandingan tentu beda,” kata Greysia, dilansir badmintonindonesia.org.(ds)