Sudah bisa dipastikan jika Jepang sukses merebut tiga gelar juara dari kejuaraan All England 2021. Bahkan bisa jadi Jepang bakal menambah satu gelar lagi dari tunggal putri. Gelar yang luput dari Jepang hanya dari sektor tunggal putra. Semula Kento Momota digadang-gadang bisa mengamankan gelar dari tunggal putra. Tetapi apa mau dikata, ia terjerembab di babak perempat final.
Gelar yang sudah pasti menjadi milik Jepang adalah dari nomor ganda putra, ganda putri dan ganda campuran. Kepastian ini diperoleh setelah para pasukan dari negeri matahari terbit ini berhasil menciptakan All Japanese Final. Final ganda putra akan mempertemukan antara sang juara bertahan, Yuta Watanabe/Hiroyuki Endo dengan rekannya Takeshi Kamura/Keigo Sonoda. Untuk sementara rekor pertemuan duo Jepang ini masih dipegang Yuta/Hiroyuki dengan 3-2. Kedua ganda Jepang ini di babak semifinal mengalahkan saingannya dari Denmark. Yuta/Hiroyuki menang 21-13, 21-11 atas Jeppe bay/Lasse Molhede sementara Takeshi/Keigo unggul dari Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen dengan 21-18, 21-14.
Di ganda putri kekuatan Jepang lebih dahsyat lagi. Tiga tempat babak semifinal dikuasai oleh mereka. Selena Piek/Cheryl Seinen asal Belanda yang menjadi satu-satunya pasangan non Jepang tidak berkutik di babak empat besar. Selena/Cheryl dihentikan unggulan pertama Yuki Fukushima/Sayaka Hirota dengan 21-17, 21-7. Satu tempat final lainnya diisi oleh unggulan kedua Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara yang sebelumnya mengalahkan rekanya, Nami Matsuyama/Chiharu Shida dengan 21-19, 21-17.
Tanpa kehadiran juara bertahan Praven Jordan/Melati Daeva Oktavianti, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai dari Thailand serta pasangan dari Tiongkok dan Korea, membuat ganda Jepang merajalela. Dua ganda yang dibawa mereka sukses menembus final. Yuta Watanabe/Arisa Higashino dan Uiki Kaneko/Mitsaki Matsutomo akan bertemu di babak puncak.
Nozomi Okuhara membuka peluang bagi Jepang untuk menambah pundi juara. Usai membekuk pemain kuat Ratchanok Intanon dari Thailand dengan 16-21, 21-16, 21-19, Nozomi akan bertemu dengan wakil Thailand lainnya, Pornpawwee Chochuwong.
Dari sektor tunggal putra, Viktor Axelsen berpeluang untuk menambah koleksi gelar juara. Unggulan kedua dari Denmark ini memiliki catatan pertemuan yang baik dengan lawannya dibabak final Lee Zii Jia. Dari empat kali pertemuan, Viktor unggul 3-1. (AR)
