Pasangan ganda putra Indonesia unggulan ketujuh, Mohammad Ahsan/Bona Septano, berhasil lolos ke 16 besar setelah kemarin (10/8) menang tipis 21-15, 21-17 atas wakil Perancis, Baptiste Careme/Sylvain Grosjean. Kedua wakil merah-putih di partai ini akan mendapat lawan sulit di 16 besar hari ini.
Game pertama Ahsan/Bona sempat membuat gelisah pendukung Indonesia. Pasalnya, Baptiste/Sylvain nampak lebih tenang dan percaya diri hingga mampu memimpin 8-5 di awal. Untunglah, Ahsan/Bona kembali bangkit dan mengejar ketinggalannya hingga akhirnya memenangkan game pertama 21-15.
“Tadi sempat grogi juga karena ketinggalan,” ujar Ahsan usai pertandingan. “Untungnya bisa bermain normal lagi [setelahnya].”
Saat disangka mereka akan melalui game kedua dengan lebih baik, yang terjadi malah sebaliknya. Ahsan/Bona sempat tertinggal jauh 6-13 di game tersebut. “Masih penyesuaian dengan lapangan, jadi mainnya melambat,” jelas Ahsan. Setelah mereka mulai terbiasa dengan lapangan, maka mereka pun langsung tancap gas dan menyalip di poin 14, dan melaju yakin ke angka kemenangan 21-17.
Di perebutan kursi perempat final hari ini, Ahsan/Bona maupun Alvent Yulianto Chandra/Hendra Aprida Gunawan akan bertemu lawan tangguh. Ahsan/Bona kebagian Chai Biao/Guo Zhendong (China), sedangkan Alvent/Hendra bersua Mads Conrad Petersen/Jonas Rasmussen (Denmark).
Tiga kali sudah Ahsan/Bona kalah dari Chai/Guo, tanpa prestasi kemenangan sekali pun. Namun hasil skor memperlihatkan kemajuan. Di pertemuan terakhir mereka Juni silam di indonesia Open Super Series Premier, Ahsan/Bona hanya kalah tipis 21-18, 11-21, dan 18-21. Pasangan China yang baru mulai berpasangan awal tahun ini memang lawan tangguh, tetapi bukan berarti tak terkalahkan karena Chai/Guo pernah kalah di tangan Alvent/Hendra.
Alvent/Hendra sendiri harus berhati-hati saat melawan Mads/Jonas. Di Malaysia Open Super Series 2011, pasangan Indonesia tersebut kalah 16-21 dan 19-21, padahal saat itu Mads/Jonas baru berpasangan kurang lebih dua bulan. Saat ini Mads/Jonas sudah bertengger di peringkat 15 dunia dengan prestasi terbaik menjadi runner up di Malaysia Open tersebut.
Sejauh ini, hanya satu pasangan unggulan yang gugur di lapangan, yakni, Johannes Schoettler/Ingo Kindervater (unggulan 13) yang gugur di tangan Chen Hung Ling/Lin Yu Lang (Taipei) kemarin dengan skor tipis 19-21, 21-18, dan 16-21. Nampaknya babak 16 besar ganda putra hari ini akan menarik untuk disimak. (DC)
