Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [Dutch Open Grand Prix 2013] Febe Lolos Dari Lubang Jarum
10 Oktober 2013
[Dutch Open Grand Prix 2013] Febe Lolos Dari Lubang Jarum
 
 

Pebulutangkis putri Indonesia, Maria Febe Kusumastuti akhirnya lolos dari lubang jarum setelah bermain rubber game di babak pertama pada kejuaraan bulutangkis Dutch Open 2013 kemarin (9/10). Febe bermain nyaris mendekati satu jam untuk bisa lolos babak kedua. Hera Desi juga ikut melenggang ke babak kedua setelah menumbangkan salah satu pemain unggulan.

Mengawali pertandingan  perdana pada kejuaraan berhadiah total US$ 50.000,- Febe menghadapi pemain dari Singapura Chen Jiayuan.  Febe sempat mengalami kesulitan dan tertekan  di awal pertandingan. Game pertamapun di rebut lawan dengan 21-16. Di game kedua ia mulai menemukan irama permainannya sendiri. Dengan relatif cepat ia pun bisa ganti merebut game kedua dengan 21-12. Di game penentuan, Febe semakin mantap dengan gaya permainannya sendiri. Ia tak sedikitpun membiarkan lawan bisa mengembangkan permainan. Febe akhirnya bisa menutup permainan dengan merebut game ketiga. Febe menang dengan kedudukan akhir 21-10.

“Di awal pertandingan, Febe sempat mengalami kesulitan. Tetapi digame kedua dan seterusnya, Febe bisa menguasai permainan Febe juga siap menghadapi pertandingan hari ini,walaupun dia mendapat tekanan di game pertama, tetapi Febe bisa melewatinya,” Ujar Dimas Indra Prasetyo, asisten pelatih tunggal putri Pelatnas kepada wesite PBSI.

Hera Desi turut menemani Febe ke babak kedua. Di babak pertama kemarin, Hera di luar dugaan mampu  menumbangkan salah satu pemain unggulan. Wakil Eropa, Sashina Vignes Waran asal Prancis yang menjadi unggulan ke-6, kandas di tangan Hera. Hera membuka game pertama dengan baik. Ia menang dengan 21-15 dari pemain berperingkat 45 dunia. Sayang di game kedua ia sempat kehilangan konsentrasi dan kalah dengan 16-21. Di game penentuan, ia kembali bisa bermain dengnan performanya dan menang dengan 21-16.

“Sashina memiliki tipe permainan yang mirip dengan Hera, ia mengandalkan reli panjang baru menyerang. Fighting spirit lawan juga sangat bagus, apalagi bermain di Eropa, dia sangat percaya diri. Untungnya Hera  bermain safe di poin-poin terakhir game penentuan,” Lanjut Dimas.

Sesuai dengan skenario, Febe kembali akan bertemu pemain China Deng Xuan di babak kedua. Babak kedua Dutch Open menjadi ajang kedua bagi kedua pemain ini, setelah di pertemuan pertama pada kejuaraan Indonesia Open Grand Prix Gold 2012 lalu Febe menyerah dua game. Tugas Hera sedikit lebih ringan, ia akanmenghadapi Salakjit Ponsana, pemain Thailand yang memiliki peringkat di bawahnya.

Sementara itu Milicent Wiranto gagal melewati hadangan pertama. Ia kalah dari unggulan ke-2  asal Thailand Busanan Ongbumrungpan dengan 13-21, 13-21. (AR)