Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [Asian Games 2014] Greysia/Nitya Lampaui Target
27 September 2014
[Asian Games 2014] Greysia/Nitya Lampaui Target
 
 

Pasangan ganda putri Indonesia  Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari berhasil melewati target yang diemban pada pundaknya. Target medali perunggu Asian Games 2014 yang diberikan, mampu dijawab lebih. Bermain di babak semifinal menghadapi pemegang medali Emas Olimpiade London 2012, Zhao Yunlei/Tian Qing, ganda putri nomor satu Indonesia bermain sabar. Menang di game pertama dengan 21-17 dan tertinggal di game kedua dengan 19-21, juara Chinese Taipei Open Grand Prix Gold tampil percaya diri dan penuh kesabaran pada game ketiga hingga akhirnya menang dengan 21-17.  Tiga kali sudah kedua pasangan ini bertemu, dan inilah kemenangan pertama Greysia/Nitya dari pasangan China yang juga merupakan juara bertahan.

“Kami bersyukur bisa melaju ke babak final. Ini adalah hasil kerja keras. Lewat kemenangan ini kami menunjukkan bahwa dalam setiap perandingan kami sangat ingin menang, sama seperti harapan para pendukung kami. Ini juga membuktikan kalau kita mau dan berusaha, tidak ada yang tidak mungkin,” ujar Greysia kepada badmintonindonesia.org.

“Kunci kemenangan kami adalah bermain tanpa beban, kami tidak mau memikirkan target atau babak final. Pokoknya kami bermain bagus dulu. Selain itu, komunikasi dan saling percaya dengan partner juga sangat berpengaruh,” tambah NItya.

Pada babak final yang akan dimainkan hari ini (27/9) Greysia/Nitya akan bertemu dengan wakil dari Jepang Ayaka Akahashi/Misaki Matsutomo.

“Perjuangan kami belum selesai, masih ada tugas di babak final. Tentunya kami tidak mau kalah lagi dari Ayaka/Misaki. Pada pertandingan beregu kemarin menjadi pelajaran buat kami. Soal stamina tidak ada masalah,” pungkas Greysia.

Jika Greysia/Nitya berhasil merebut medali emas, maka juara Thailand Open 2013 ini mampu menyamai hasil yang di dapat oleh senior mereka Verawati Fajrin/Imelda Wiguna pada tahun 1978. Terakhir kali pasangan Deyana Lomban/Elyza Nathanael mampu menjadi finalis pada Asian Games 1998, di Bangkok Thailand. (AR)