Hari kedua kejuaraaan China International Challenge 2015 baru saja di lewati. Babak pertama kejuaraan yang menyediakan hadiah total USD 50.000,- menyisakan dua tunggal putra Indonesia. Muhammad Bayu Pangisthu  menjadi salah satu dari dua pemain tungal putra Indonesia yang lolos dari hadangan pertama. 

Bayu hanya butuh dua game untuk bisa menapaki babak kedua. Hanya dalam waktu kurang dari setengah jam Bayu menang, 21-10, 21-11 atas pemain Malaysia Kay Ee Yeoh. Satu pemain tunggal Putra Indonesia lainya langsung melewati babak pertama tanpa harus memeras keringat. Rendy Ismanto   masuk babak kedua setelah mendapat bye di babak pertama.

Kedua wakil merah putih ini akan menghadapi pemain tuan rumah hari ini (29/1). Bayu Bertemu dengan Ye Binghon sementara Rendi Ismanto akang menghadapi Zhou Zeqi. Peluang Bayu melewati babak kedua masih terbuka. Secara peringkat, pemian bertubuh jangkung ini masih lebih baik di banding pemain China. Saat ini Bayu mendiami peringkat 383 dibanding lawan yang menduduki peringkat 584.

Di ganda campuran, Indonesia hanya menyisakan satu wakil saja di babak kedua melalui  Hafiz Faisal/Masita Mahmudin. Hafis/Masita menang straight game atas pasangan China Zhao Zehua/Ding Kexin dengan 21-10, 21-13. Lawan berikutnya di babak kedua kembali akan datang dari pasangan China, Zhou Haodong/Chen Lu.

Di ganda putra, Rendi Ismanto/Nathaniel Ernestan Sulistyo baru akan bertanding hari ini. Setelah mendapat bye di babak pertama, satu-satunya pasanganganda putra Indonesia ini akan melayani permainan pasangan gado-gado Ruud Bosch/Tien Tzu Chieh yang berasal dari Belanda dan China Taipei.

Kekalahan dialami pasangan ganda campuran Lukhi Apri Nugroho/Ulfa Zakia. Kemenangan yang di raih  di game pertama dengan 21-17 tak mampu dipertahankan di dua game berikutnya. Lukhi/Ulfa menyerah dengan 16-21, 18-21.

Nathaniel Ernestan Sulistyo juga langsung terhenti di babak pertama. Lee Cheuk Yiu dari Hongkong menjadi pemain yang mengalahkannya dengan 21-13, 21-9. (AR)