Perhatian masyarakat Asia kini tertuju pada kota Wuhan, China. Di kota ini akan diselenggarakan kejuaraan bergengsi khusus untuk negara-negara yang terletak di Asia yakni Badminton Asia Championships 2015 . Sejumlah pemain terbaik dunia terdaftar hadir pada kejuaraan yang tiap tahun diadakan. Indonesia menyertakan dua pasangan ganda putra sementara di ganda putri hanya menampilkan satu pasang saja.

Pasangan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan akan menjadi tumpuan untuk bisa membawa pulang gelar juara. Ia akan bertandem dengan juniornya Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Ade Yusuf. Pada kejuaraan ini, Ahsan/Hendra mendapat tempat unggulan ke-6.

Jika di lihat dari Drawing yang telah dikeluarkan, ganda putra nomor satu Indonesia ini belum akan mendapat lawan di babak awal. Setelah mendapat bye dibabak pertama, Juara Malaysia Open Super Series Premier 2015 ini akan bertemu dengan Mohamed Ajfan Rasheed/Nasheeu Sharafudeen dari Maldives di babak kedua. Di babak ketiga pun belum terlihat nama yang akan menjadi ancaman serius.

Dibabak perempat final, barulah ada pasangan kuat dari China Liu Xiaolong/Qiu Zihan yang menjadi unggulan ke-3. Tiga kali sudah kedua pasangan ini bertemu dengan kedudukan pasangan Indonesia tertinggal 1-2. Namun pasangan Indonesia mencuri satu kemenangan pada pertemuan terakhir di kejuaraan Hongkong Open Super Series 2014 lalu.  Sebelum bertemu dengan Ahsan/Hendra, Pasangan China yang pernah menjadi juara All England 2013 ini pun sebelumnya harus bisa menghentikan ganda dari Jepang, Hirokatsu Hashimoto/Noriyasu Hirata.

Jika bisa lepas dari babak delapan besar, maka babak semifinal akan berada dalam genggaman mereka dan dua pasangan yang di prediksi akan menjadi lawan adalah ganda tuan rumah Cai Yun/Lu Kai atau unggulan ke-2 pasangan China Taipei Lee Sheng Mu/Tsai Chia Shin. Jika kembali mampu meredam para pasangan unggulan yang berada di atasnya, bukan tak mungkin jika Ahsan/Hendra akan berhadapankembali dengan musuh bebuyutannya, Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong di babak final.

Ganda lapis kedua Indonesia, Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Ade Yusuf mendapat undian yang kurang menguntungkan. Ia berada sangat dekat dengan unggulan utama Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong. Lepas dari babak pertama dan kedua, mereka akan bertemu dengan ganda nomor satu dunia asal Korea Selatan tersebut di babak ketiga.

Di ganda putri Indonesia hanya mendaftarkan pasangan Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari. Undian berat pun harus di jalani juara Asian Games 2014 asal Indonesia. Wang Xiaoli/Yu Yang yang menjadi unggulan ke-4 akan dihadapi di babak kedua. Ganda putri nomor satu Indonesia ini masih memiliki peluang untuk bisa melaju ke babak berikutnya. Meski rekor pertemuan keduanya masih berakhir imbang 2-2, namun ganda Indonesia mampu merebut dua kali kemenangan di dua pertemuan terakhir. (AR)