Tampil sebagai juara grup 1 C setelah menghentikan tim kuat Denmark 3-2 membuat tim piala Sudirman Indonesia terhindar bertemu tim kuat seperti China di babak play off. Tim piala Sudirman Indonesia baru akan bertanding pada babak Play off hari ini (15/5) dan akan menghadapi tim Chinese Taipei. Indonesia sendiri berada pada papan undian yang sama dengan unggulan pertama, China. Jika lolos dari babak play off, besar kemungkinan Indonesia akan bertemu dengan tim China di babak semifinal.

Tim Indonesia memilih menurunkan kekuatan inti untuk membendung kekuatan Chinese Taipei. Harapan untuk mendulang angka kemenangan ada pada nomor ganda putra, ganda putri serta ganda campuran. Namun tak tertutup kemungkinan Bellaetrix Manuputy bisa mencuri kemenangan dari tunggal terbaik Chinese Taipei Tai Tzu Ying. Kedua pemain ini sudah saling mengalahkan. Meski Bella masih tertinggal 2-3, tetapi semua pertandingan berlangsung ramai.

“Untuk lawan Taiwan, kita akan ambil di ganda putra, ganda putri dan ganda campuran. Kita harap tunggal putra juga bisa mencuri poin. Untuk tunggal putri, Bella bertemu Tai juga bisa ramai. Tapi kita punya kans lebih besar di sektor ganda,” ujar Manajer tim Piala Sudirman Indonesia Rexy Mainaky kepada badmintonindonesia.org.

Ganda putra nomor satu Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan akan tampil sebagai lokomotif. Juara All England 2014 ini di harapkan menjadi pendobrak kekuatan tim Chinese Taipei yang nanti akan di wakili oleh Tsai Chia Hsin/Lee Sheng Mu. Rekor pertemuan Ahsan/Hendra melawan ganda Chinese Taipei  berperingkat 4 dunia masih di pegang oleh ganda Indonesia dengan 5-1. Kemenangan yang diraih termasuk pada pertemuan terakhir di ajang Asian Games 2014.

Di ganda putri, Indonesia tetap menurunkan ganda utamanya, yakni Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari untuk menghadapi Hsie Pei Chen/Wu Ti Jung. Berbekal prestasi dan peringkat yang disandangya, semestinya Greysia/Nitya bisa mengatasi ganda Chinese Taipei.

Indonesia memiliki satu kartu as untuk menghentikan aksi tim Chinese Taipei yakni, pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.  Juara All England 2014 ini di prediksi akan bisa mengatasi ganda campuran Chinese Taipei Wang Chi Lin/Chen Hsiao Huan.  Di tunggal putra,  Jonatan Christie di percaya tampil untuk melawan Hsu Jen Hao.

“Jonatan kami pilih lagi untuk turun, karena penampilannya yang baik dan kita perlu pemain yang ada powernya. Kami sudah siap dengan segala kemungkinan, termasuk jika harus tertinggal 1-2 dulu,” lanjutnya. (AR)