Tommy Sugiarto yang berhasil menyajikan kejutan di BCA Indonesia Open Superseries Premier 2015 kemarin (3/6), akhirnya harus terhenti. Usai berhasil mengalahkan Lin “Super” Dan di babak pertama, Tommy gagal mengatasi rivalnya di babak kedua, Marc Zwiebler.

Bertanding di hadapan publik sendiri pada Kamis (4/6) sore, Tommy terlihat sudah berupaya maksimal. Sayang, di akhir pertandingan Tommy akhirnya harus kalah 21-16, 20-22 dan 19-21. “Stamina saya tidak sekuat kemarin , memang pertandingan kemarin benar-benar menguras energi. Sementara di game kedua saya kalah hoki saja. Kalau di game ketiga, saya malah kehilangan fokus, mungkin karena memang saya sudah terlalu lelah, ditambah lawan juga di game ketiga lebih melakukan permainan yang membuat saya kewalahan,” ujar Tommy usai laga.

Ini merupakan pertandingan keenam antara kedua tunggal putra ini. Perjumpaan terakhir mereka terjadi di Kejuaraan Dunia tahun 2013 lalu, kala itu Marc yang diunggulkan ditempat ke 11, Tommy berhasil menang 21-19 dan 21-14. Namun kekalahan tadi, membuat rekor pertemuan mereka menjadi 2-4 untuk keunggulan Marc.

“Setelah pertandingan ini, saya harus segera melupakannya dan mempersiapkan diri untuk ke turnamen selanjutnya,” ujar Tommy.