Unggulan empat ganda putra asal tanah air, Berry Angriawan/Rian Agung Saputra dipaksa bermain tiga game oleh ganda Korea, Chung Eui Seok/Kim Dukyoung di laga perempat final pada Jum’at (4/9) malam.

Pertarungan Berry/Rian memang sudah ketat sejak game pertama. Mereka baru bisa mencuri kemenangan di game pembuka atas unggulan enam itu dengan skor cukup tipis 21-18. Awal game kedua pertandingan sempat berjalan ketat, hanya saja perubahan tempo membuat mereka tertekan dan akhirnya tertinggal 6-11. Semakin tertinggal jauh, Berry/Rian menyerah 12-21 di game kedua.

Memasuki game ketiga, kejar mengejar angka pun tak bisa dihindari. Raihan angka Berry/Rian berhasil ditempel ketat oleh Chung/Kim. Unggul tipis 11-9 di interval, mereka berhasil meraih empat angka beruntun dan unggul 15-11. Ganda Korea ini pun tak lantas menyerah, namun Berry/Ryan terlihat lebih bisa menguasai keadaan, pasangan ini pun ke semifinal dengan 21-17.

“Di awal game kedua kami sempat bermain ketat, tetapi tiba-tiba kami kehilangan angka beruntun karena pola permainan kami kurang pas, kami kendor. Semakin tertinggal jauh, kami melepas game kedua dan memilih untuk fight di game ketiga,” ujar Berry usai laga.

Di babak semifinal yang akan digelar Sabtu (5/9), Berry/Ryan sudah dinanti oleh unggulan delapan Ruud Bosch/Huang Po Jui. Ganda gado-gado asal Belanda/Taipei ini berhasil menjegal unggulan dua, Markis Kido/Agrippina Prima Rahmanto Putra, juga dalam drama tiga game. Mereka menang dengan 21-18, 9-21 dan 22-20.

“Untuk pertandingan semifinal, kami akan mencoba untuk memaksa lawan agar mengikuti tempo permainan kami. Ditambah lagi yang dari Belanda kan sangat tinggi, kami harus bisa melewatkan bola depan net agar tidak disambar. Karena kalau posturnya begitu, kalau tidak pas pasti akan mudah untuk disambar sama dia,” tambah Berry.

Selain Berry/Ryan, Indonesia pun menempatkan Hardianto/Kenas Adi Haryanto. Mereka sukses membungkam unggulan teratas Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dengan 21-15 dan 21-19. Mereka akan berjumpa dengan Jun Bong Chan/Kim Dae Eun, pasangan Korea ini sukses memenangi “perang saudara” mereka. Jun/Kim menang 21-18 dan 21-19 taas Jae Hwan Kim/Seung Jae Seo dalam tempo 40 menit.