Laga para junior Indonesia baik dari Pelatnas maupun klub tanah air memang luar biasa di Indonesia Junior International Challenge 2015. Anak-anak muda tanah air berhasil menyapu bersih gelar juara pada Minggu (20/9) siang di GOR Amongraga, Yogyakarta.

Indonesia memang sudah memastikan dua gelar sebelum laga dimulai. Di nomor ganda campuran dan ganda putri, merah putih sudah pasti mengantongi gelar.

Kemenangan tim merah putih diawali oleh Drajat Beno/Yulfira Barkah, wakil Indonesia asal Mutiara Cardinal. Mereka berhasil menang dua game langsung atas wakil Indonesia asal PB Djarum, Yahya Adi Kumara/Rahmadhani Hasiyanti Putri. Mereka menang 21-18 dan 21-15.

Kemenangan pun berhasil dilanjutkan oleh dua tunggal Pelatnas. Gregoria Mariska kembali sukses atasi Supanida Kathong. Menghadapi unggulan kedua, Gregoria dipaksa bermain rubber game. Ia raih gelar ketiganya di 2015 ini dengan 21-16, 19-21 dan 21-19.

Panji Ahmad Maulana menjadi penyumbang gelar berikutnya. Berjumpa dengan unggulan teratas asal Thailand, Kantawat Leelavechatbutr, Panji berhasil menang dalam 40 menit 21-17 dan 23-21.

Di ganda putri, Serena Kani/Mychelle Christine Bandaso berhasil mengukuhkan gelar junior keduanya. Juara Italian Junior ini sukses mengatasi rekan satu tim dari PB Djarum, Marsheilla Gischa Islami/Rahmadhani Hasiyanti Putri. Mereka menang dengan 23-21, 20-22 dan 21-18.

Pesta kemenangan pun ditutup oleh wakil Indonesia asal Jaya Raya. Muhammad Fachrikar/Muhammad Reza Pahlevi Isfahani yang diunggulkan ditempat keempat, berhasil mengatasi wakil Taipei, Li-Wei Po/Ming Tse Yang hanya dalam tempo 25 menit, 21-9 dan 21-16.

Sebuah pencapaian luar biasa yang ditorehkan oleh putra putri muda Indonesia. Jangan pernah puas, perjalanan di dunia bulutangkis masih panjang! Selamat dan terus berlatih!