Indonesia tinggal menyisakan dua wakilnya di babak delapan besar Bitburger Open Grand Prix Gold 2015. Mereka adalah Maria Febe Kusumastuti serta Praveen Jordan/Debby Susanto. Keduanya pun menjadi harapan terakhir merah putih untuk menorehkan prestasi terbaik mereka, namun sayang, mereka akhirnya harus mengakhiri perjalanan di Jerman di perempat final. Mereka dipaksa mengakui kekuatan lawan masing-masing di pertandingan yang digelar Jum'at (30/10) malam waktu Indonesia.

Di sektor ganda campuran, Praveen/Debby yang diunggulkan ditempat kedua untuk pertama kalinya berjumpa dengan ganda senior asal Polandia, Robert Mateusiak/Nadiezda Zieba. Dalam tempo 30 menit, Praveen/Debby yang sukses menjadi runner up di French Open Super Series 2015 itu kalah 13-21 dan 19-21 atas juara Djarum Indonesia Open Super Series 2010 silam.

Kubu merah putih pun kembali harus menerima kekalahan. Febe untuk kelima kalinya kembali dipaksa menyerah oleh pebulutangkis andalan Thailand, Ratchanok Inthanon. Bermain di Saarlandhalle Saarbucken, Jerman, Febe yang menyerah 13-21 di game pertama sempat melakukan perlawanan. DI game kedua beberapa kali Febe berhasil memimpin perolehan angka atas juara dunia 2013 itu. Unggul 10-8, Febe justru kehilangan tiga angka beruntun dan balik tertinggal 10-11 di interval. Jelang akhir laga, saat tertinggal 19-16, Febe sempat meraih tiga angka sebelum menyerah 18-21.

Dengan hasil ini maka sudah tidak ada lagi wakil merah putih yang berlaga di turnamen level tiga Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) itu.