Usai memenangkan pertandingan kedua, pasangan  ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Debby Susanto memastikan diri lolos ke babak semifinal kejuaraan World Super Series Final 2015. Bertanding di pertandingan terakhir penyisihan grup B melawan pasangan Denmark Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen, ganda campuran nomor dua Indonesia ini mampu menang dengan straight game 21- 8, 21-18. Kemenangan di Dubai, sekaligus merubah rekor pertemuan mereka menjadi 6-3 masih tetap untuk keunggulan pasangan Denmark.

Praveen/Debby bermain apik di game pertama. Terlihat mereka begitu menguasai keaadaan dan bisa mengontol permainan hingga pasangan Denmark tertekan. Tanpa bisa di samakan oleh lawan, pasangan Indonesia melesat dan menang dengan 21-8.

Di game kedua pasangan Indonesia terbawa gaya permainan lawan. Akibatnya mereka tertinggal jauh sampai 4-12. Sadar akan kesalahan yang di perbuat, pasangan Indonesia kembali pada pola permainannya sampai bisa menyamakan kedudukan dengan 14-14. Tak lama berselang pasangan Indonesia menang dengan 21-18.

“Di game pertama kami main dengan enjoy. Jadi kalau sudah enjoy mau main seperti apa juga bisa masuk. Lawan juga terus ketekan dari awal. Di game kedua kami menang angin, sementara bola mereka kebanyakan nge-rem. Jadi kami suka terlambat setengah langkah, bola kami juga banyak nangung. Tapi setelah poin 11 ada beberapa pola yang kami ubah, ternyata membuahkan hasil,” ujar Debby kepada badmintonindonesia.org.

“Target main kali ini kan mau nggak mau harus menang. Jadi gimana caranya kami memang harus menang. Bukan main yakin lagi, tapi kami juga main nekad tadi. Tadi penentuan antara harus pulang atau tetap bertanding,” balas Praveen.

Berbekal dua kemenangan, Praveen/Debby tampil sebagai Runner Up grup B dan akan bertemupasangan Inggris Chris Adcock/Gabrielle Adcock. Tiga kali sudah Praveen/Debby bertemu dengan pasangan suami istri ini. Namun sayang, pasangan Indonesia ini belum bisa memenangkan satu pertandingan pun. (AR)