Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [Kualifikasi Piala Thomas dan Uber 2016] Indonesia Di Hadang China
20 Februari 2016
[Kualifikasi Piala Thomas dan Uber 2016] Indonesia Di Hadang China
 
 

Tim Piala Uber Indonesia akhirnya hanya bisa bertahan di babak perempatfinal kualifikasi Piala Thomas dan Uber 2016 yang berlangsung di Hyderabad, India. Tim Piala Uber Indonesia kemarin (19/2) ditaklukan raksasa China yang menjadi unggulan pertama dengan kedudukan akhir 0-3.

Indonesia tetap mengandalkan pebulutangkis asal PB Djarum Maria Febe Kusumastuti sebagai pemain tungal pertama. Sementara China menurunkan Wang Sixian. Tampil tertekan sejak game pertama dimainkan membuat Febe tak bisa berbuat banyak dan menyerah dalam dua game, 14-21, 9-21.

“Hari ini saya bermain tidak lepas, saya merasakan gerakan kaki saya lambat sekali, sehingga banyak bola-bola drop shot yang sulit saya jangkau. Bola-bola Wang juga banyak yang tidak dapat di duga,” Ujar Febe kepada badmintonindonesia.org.

Tim China seperti jeli melihat celah susunan pemain Indonesia. Sadar akan kekuatan ganda nomor satu Indonesia Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari, mereka tidak menurunkan pasangan Tian Qing/Zhao Yunlei atau  Luo Yu/Luo Ying. China malah menurunkan pasangan Yu Yang/Tang Yuanting yang memang memiliki catatan baik jika bertemu dengan Greysia/Nitya. Terbukti, meski sudah bermain rubber game, Greysia/Nitya belum bisa menang dari Yu Yang/Tang Yuanting. Greysia/Nitya menyerah dengan, 20-22, 21-17, 10-21.

Di partai yang ketiga Hana Ramadhini juga belum bisa mempersembahkan angka kemenangan. Bermain menghadapi tunggal kedua China, Sun Yu, Hana menyerah dua game langsung dengan, 11-21, 10-21.

Dengan hasil ini, tim Uber Indonesia tetap berpeluang lolos ke putaran final melalui jalur peringkat tim. Kepastian tim Uber Indonesia akan diumumkan oleh badan bulutangkis dunia setelah tanggal 3 Maret 2016.

Menurut Rexy Mainaky selaku manajer tim Indonesia, optimis jika tim Uber Indonesia bisa lolos ke putaran final.

Tim Uber kita punya peluang besar untuk masuk ke putaran final Piala Uber karena dari perhitungan di Asia kita berada di rangking ke enam dan jumlah total rangking pemain Uber kita lebih besar dibandingkan dengan jumlah rangking para negara yang ikut dalam Kualifikasi Piala Uber Eropa,” tuturnya. (AR)