Pasangan ganda campuran Indonesia Ronald Alexander/Annisa Saufika akhirnya hanya mempersembahkan runner up dari kejuaraan bulutangkis China Masters 2018. Ronald/Annisa yang di kepung pasangan dari tuan rumah Tiongkok menyerah di babak final yang dilangsungkan kemarin (15/4) dari Guo Xinwa/Liu Xuanxuan dengan rubber game 17-21, 21-7, 19-21.

Apa yang telah di peroleh pasangan Ronald/Annisa tetap harus diberikan apresiasi yang luar biasa. Pasalnya, kedua pasangan ini selama kurang lebih tujuh bulan tidak dipasangkan dan Annisa harus beristirahat karena cedera lutut yang dideritanya. Dengan kata lain, China Masters 2018 adalah kejuaraan pertama yang diikuti oleh Ronald/Annisa secara bersama pasca cedera yang dialami Annisa.

China pada kejuaraan ini gagal menyapu bersih gelar juara. Gelar juara tunggal putra lepas ke tangan China Taipei. Lin Yu Hsien mampu menjadi yang terbaik setelah di babak final menang dari Lu Guangzu dengan kedudukan akhir 12-21, 21-12, 21-14. Kejuaraan ini juga menjadi ajang kembalinya mantan ratu bulutangkis dunia Li Xuerui yang sempat mundur karena cedera. Li Xuerui muncul menjadi juara dengan mengalahkan wakil Korea Ga Eun Kim. Mantan pebulutangkis putri nomor satu Tiongkok ini unggul dengan 16-21, 21-16, 21-18.

Hasil babak final :

Ganda campuran :  Guo Xinwa/Liu Xuanxuan [CHN] – Ronald Alexander/Annisa Saufika [INA] : 21-17, 7-21, 21-19

Tunggal putri : Li Xuerui [CHN] – Ga Eun Kim [KOR] : 16-21, 21-16, 21-18

Tunggal putra : Lin Yu Hsien [TPE] - Lu Guangzu [CHN] : 12-21, 21-12, 21-14

Ganda putri : Du Yue/Li Yunhui [CHN] – Huang Dongping/Li Wenmei [CHN] : 21-16, 21-17

Ganda putra : Han Chengkai/Zhou Haodong [CHN] – Di Zijian/Wang Chang [CHN] : 19-21-21-17-21-16