Hasil pertandingan babak semifinal yang berlangsung di Odense Sports Park, Denmark, Sabtu (20/10) membawa kabar tidak menyenangkan yang datang dari pasangan ganda campuran terbaik Indonesia. Pasalnya pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir harus mengubur mimpinya untuk meraih gelar juara. Lantaran pasangan unggulan ke tiga itu kembali dihentikan langkahnya oleh pasangan Tiongkok yang juga unggulan teratas Zheng Siwei/Huang Yaqiong.
Di laga tadi, Tontowi/Liliyana dipaksa menyerah dalam pertarungan panjang tiga game. Pada game pertama, Tontowi/Liliyana belum bisa menerapkan strateginya dan justru mereka tak berdaya dengan permainan pasangan Tiongkok itu. Hingga menyerah dengan angka, 11-21. Di game duanya, Tontowi/Liliyana mulai mengambil ahli permainan dan terus menekan. Usaha mereka tidak sia-sia, tepat di menit ke 29. Tontowi/Liliyana meraih game dua dengan angka tipis 21-19.
Tapi sangat disayangkan, Tontowi/Liliyana kembali harus jatuh bangun menahan serangan pasangan Tiongkok itu. Bahkan Tontowi/Liliyana menyerah di game tiganya tepat di menit ke 50 dengan angka akhir 17-21. Seperti dilansir badmintonindonesia.org, dikatakan oleh Liliyana bahwa mereka sudah berusaha semaksimal mungkin dan keluarkan permainan terbaiknya.
"Kami sudah berusaha semaksimal mungkin dan keluarkan permainan terbaik, memang tidak mudah menghadapi lawan, harus lebih tenang. Kalau ketinggalan jauh kejarnya sulit, kalau mepet-mepet masih ada kans," kata Liliyana.
"Mereka mainnya cepat dan pukulannya bertenaga. Saat mereka menekan, tidak mudah arahkan bola ke mana. Waktu posisi tertekan, Huang nya juga sigap. Sebetulnya strategi kami sudah masuk, waktu kedudukan 13-13 mereka goyang, tapi ada beberapa poin yang mereka gampang dapatnya dari kami. Mereka percaya diri lagi waktu kami kehilangan banyak poin," tutur Tontowi.
"Kami mencoba menikmati permainan, ada di titik ini saja, sampai semifinal kami sudah bersyukur. Kami tidak mau kalah dan beri perlawanan sengit, selama ini mereka menang mudah terus dari babak awal, kali ini mereka agak tegang juga. Ekspektasinya mau menang, tapi namanya permainan ya harus terima kekalahan," pengakuan Liliyana.
Dengan hasil kekalahan ini, otomatis ini menjadi kekalahan ke tiga kalinya bagi Tontowi/Liliyana dari empat kali pertemuan mereka.(ds)