PB Djarum belum bisa membawa pulang gelar juara dari sektor tunggal putra U19 dan tunggal putri U15. Pasalnya, pada laga final Jaya Raya Junior Grand Prix 2019 bertempat di GOR PB Jaya Raya Bintaro, Minggu (5/5) ini. Ke dua pebulutangkis PB Djarum itu harus puas hanya menjadi runner up, setelah mereka dikalahkan oleh lawan-lawannya tadi.
Diawali dengan kekalahan tunggal putri U15 Mutiara Ayu Puspita Sari. Pada laga yang berlangsung di lapangan tiga. Mutiara tak berdaya menahan laju pebulutangkis unggulan satu asal Thailand Pitchamon Opatiniput. Pada laga itu, Mutiara kalah dua game langsung 13-21 dan 19-21.
"Kurang pintar dan kurang jagain kebiasaan lawan tadi. Kelebihan lawan itu, bola turunnya tajam banget. Padahal sejak awal sudah ngerti mainnya lawan. Hasil ini kurang puas ya, jika dipercaya turun di tingkat International lagi harus bisa jadi juara itu misi saya." kata pebulutangkis lulusan Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2016.
Di tunggal putra U 19, Bobby Setiabudi belum berhasil mengalahkan pebulutangkis unggulan delapan asal Tiongkok Li Yunze. Meski tetap memberikan perlawanan, Bobby ditaklukan langsung dua game pada laga yang berlangsung di lapangan dua tadi. Bobby kalah dengan angka ketat disetiap gamenya, 18-21dan 22-24.
"Hasil ini, kurang puas. Mainnya juga ragu-ragu, kurang percaya diri aja. Tadi cuma lengah dikit sih, jumpa lawan tipikal bertahan jadi rada mikir jadi mainnya setengah-setengah aja. Lawan juga tadi menang ulet aja, kecepatan juga stabil. Kalau jumpa dia ya harus lebih stabil aja." jelas Bobby. (ds)