Prancis akhirnya bisa mencuri kemenangan dari Indonesia pada putaran penyisihan Grup A yang dilangsungkan di Aarhus, Denmark pada hari ini (11/10). Kemenangan yang diambil oleh Prancis dibuat oleh tunggal ketiganya, Yaelle Hoyaux yang mengalahkan Nandini Putri Arumni melalui pertandingan rubber game 12-21, 21-16, 17-20 retired. Walau kalah, Nandini telah memperlihatkan semangat juang yang tinggi. Kekalahan Nandini membuat kedudukan sementara menjadi 3-1 masih untuk kemenangan Indonesia.

Nandini tampil tertekan di game pertama. Ia tidak bisa mengeluarkan permainan terbaiknya. Kesalahan sendiri yang dibuatnya turut memperburuk keadaan. Di game pertama, Nandini kalah, 12-21.

Di game kedua, Nandini bangkit dan mulai bisa lepas dari tekanan. Kesalahan sendiri juga jarang dilakukan. Nandini juga bisa mengimbangi keuletan lawan yang memiliki peringkat jauh diatasnya. Nandini menang di game kedua dengan 21-16.

Faktor stamina sepertinya menjadi kendala bagi Nandini. Di game ketiga gerakannya tidak segesit seperti sebelumnya. Sementara lawannya masih terlihat bugar dan mampu menjaga areanya dengan baik. Pada angka kritis, Nandini sebenarnya masih bisa mengimbangi lawannya. Namun sayang, pada posisi tertinggal 17-20, Nandini terjatuh dan tidak bisa melanjutkan pertandingan. Nandini pun harus meninggalkan karpet hijau dengan bantuan kursi roda.

Partai penutup akan mempertemukan pasangan Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto melawan Marie Batomene/Delphine Delrue. Apa pun hasil dari partai ini, Indonesia tetap menang dari Prancis. (AR)