Tim putra Indonesia mengakhiri perjuangan mereka di Badminton Asia Team Championships 2022, Minggu (20/2), sebagaiĀ runner up setelah kalah 0-3 dari tuan rumah Malaysia. Tiga pemain muda Indonesia yang diturunkan harus mengakui keunggulan tim senior Malaysia.
Di partai pertama, Chico Aura Dwi Wardoyo yang berhadapan dengan Lee Zii Jia, kalah dua game langsung 14-21, 12-21 dalam 50 menit. Kedua pemain ini sudah pernah bertemu empat kali dengan skor head to head 1-3, Chico kalah dari Lee. Terakhir mereka berhadapan di Chinese Taipei Open 2018.
Selanjutnya di partai kedua, Indonesia menurunkan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin untuk menghalau pasangan Aaron Chia/Soh Wooi Yik. Sayang akhirnya Leo/Daniel juga belum bisa mengatasi pasangan nomor satu Malaysia tersebut. Setelah sempat memberikan perlawanan di game pertama, Leo/Daniel akhirnya kalah rubber game 21-17, 13-21, 18-21.
Di partai ketiga, pertandingan Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay dengan Ng Tze Yong bisa dikatakan cukup seimbang. Mereka pernah dua kali bertemu dan masing-masing mengamankan satu kemenangan. Namun dalam posisi tertinggal 0-2, Ikhsan terus mengalami tekanan dari lawan. Sebaliknya, Ng tampil percaya diri karena sudah berada di atas angin.
Tim putra Indonesia memang tak berhasil mempertahankan piala setelah tiga kali berturut-turut menjadi juara. Namun perjuangan pemain muda bisa sampai ke babak final tetap patut diacungi jempol. Indonesia tetap bangga, apalagi tahun ini tim putri berhasil merebut juara Badminton Asia Team Championships untuk pertama kalinya. (NAF)