Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [Malaysia Open 2022] Leo/Daniel Batal Bertanding Karena Cedera
26 Juni 2022
[Malaysia Open 2022] Leo/Daniel Batal Bertanding Karena Cedera
 
 

Tim ganda putra kembali harus kehilangan satu andalannya di turnamen BWF super 750 Malaysia Open 2022, yang akan digelar di Axiata Arena, Kuala Lumpur, pada 28 Juni hingga 3 Juli mendatang. Mereka adalah Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin yang terpaksa ditarik keikutsertaannya karena cedera yang dialami Leo.

Pelatih kepala ganda putra Herry Iman Pierngadi mengatakan, Leo mengalami cedera pinggang sejak Kamis (23/6) lalu.

"Leo/Daniel kita tarik dari Malaysia Open 2022 karena Leo ada cedera di pinggangnya. Minggu ini ia akan fokus pemulihan dan terapi sembari kita pantau kesiapannya tampil di Malaysia Masters dan Singapore Open," kata Herry dalam rilis PBSI.

"Saat sedang latihan tiba-tiba saya merasakan sakit di pinggang. Sudah diperiksa dokter dan sekarang sedang menunggu hasil MRI. Saya berharap semoga cederanya tidak parah dan bisa tampil di Malaysia Masters dan Singapore Open," kata Leo.

Sebelumnya, ganda putra juga sudah kehilangan ganda nomor satu dunia Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan. Kevin/Marcus mundur karena Marcus sedang pemulihan pasca operasi, sementara Pramudya/Yeremia absen karena Yeremia cedera lutut kiri yang dialaminya pada Indonesia Open.

Kevin/Marcus dan Pramudya/Yeremia juga sudah dipastikan tidak bermain di tur Asia Tenggara, yaitu Malaysia Open, Malaysia Masters, dan Singapore Open.

Walau hanya menyisakan tiga pasangan, Herry tetap optimis anak-anak asuhnya tetap mampu memberikan penampilan terbaik di Malaysia Open 2022. Tiga wakil yang akan bermain di antaranya adalah Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, dan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri.

"Tetap optimis Fajar/Rian, Ahsan/Hendra, dan Bagas/Fikri mampu memberikan yang terbaik. Walau persiapan juga singkat tapi selalu ada harapan," ujar Herry. (NAF/PBSI)