Ganda campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja bersiap menghadapi turnamen terakhirnya di Januari 2023, yaitu pada Princess Sirivannavari Thailand Masters. Turnamen BWF Super 300 ini berlangsung di Nimibutr National Stadium, Bangkok pada 31 Januari-5 Februari.

Keduanya akan turun bersama empat pasangan lainnya, yakni Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, Akbar Bintang Cahyono/Marsheilla Gischa Islami, Zachariah Josiahno Sumati/Hediana Julimarbela, dan Amri Syahnawi/Winny Oktavina Kandow.

Menghadapi turnamen keempatnya secara berturut-turut sejak Petronas Malaysia Open 2023, Dejan/Gloria mengatakan tak mau muluk-muluk di Thailand Masters kali ini. Keduanya hanya berharap bisa tampil maksimal dan tetap fokus di lapangan.

“Di Thailand nanti kami mau menjalani step by step saja. Karena rangkaian turnamen ini merupakan suatu pengalaman baru buat kami sebagai pasangan, Apalagi sudah turun di turnamen-turnamen besar. Yang pasti kami akan terus melakukan yang terbaik di setiap pertandingan yang kami hadapi,” kata Dejan.

“Targetnya kita bisa all out saat di lapangan. Kami nggak mau memikirkan soal menang kalah. Kami hanya berusaha yang terbaik. Menjaga fokus, menjaga fisik karena turun tanding terus di empat minggu terakhir. Yang paling penting itu menjaga fokusnya agar siap terus di lapangan,” ujar Gloria.

Di babak pertamanya nanti, Dejan/Gloria akan berhadapan dengan pemain dari babak kualifikasi, Po Li Wei/Chang Ching Hui (Taiwan). Keduanya tercatat belum pernah saling berhadapan.

Jika mampu lolos, di babak dua mereka akan berhadapan antara tuan rumah unggulan tiga, Supak Jomkoh/Supissara Paewsampran dengan Vinson Chiu/Jennie Gai wakil Amerika Serikat.

Sementara itu wakil lainnya, Akbar/Gischa akan menghadapi Lee Jhe Huei/Hsu Ya Ching (Taiwan), Rehan/Lisa dengan Reddy B Sumeeth/Ashwini Ponnappa (India), Zacha/Bela dengan Vichayapong Kanjanakeereewong/Nattamon Laisuan (Thailand), kemudian Amri/Winny dengan Joshua Yuan/Allison Lee (Amerika Serikat). (NAF)